Jombang
Tingkatkan Penerimaan Kantong Darah, PMI Jombang Gelar Rakor Awal Tahun
![Tingkatkan Penerimaan Kantong Darah, PMI Jombang Gelar Rakor Awal Tahun](https://memontum.com/wp-content/uploads/2023/01/Tingkatkan-Penerimaan-Kantong-Darah-PMI-Jombang-Gelar-Rakor-Awal-Tahun.jpg)
Memontum Jombang – Awal Tahun 2023, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jombang gelar koordinasi jajaran pengurus dan anggota untuk meningkatkan pelayanan donor darah di Kantor PMI Kabupaten Jombang, Selasa (03/01/2023). Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati Jombang, Sumrambah.
Kepala PMI Kabupaten Jombang, Soeharto, menyampaikan bahwa PMI Kabupaten Jombang terus bergerak aktif untuk memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Jombang. Salah satunya dengan menggerakkan petugas PMI mulai dari tingkat kecamatan. Hal ini dilakukan karena di masa pandemi sangat sulit untuk bisa melakukan donor darah
“PMI Kabupaten Jombang melayani sebanyak 24 rumah sakit di daerah Jombang, Ngimbang, Kasembon, Mojokerto serta Pare. Dalam satu bulan PMI Jombang memerlukan sekitar 1600 hingga 1800 kantong darah dan dalam setahun memerlukan sekitar 21 ribu kantong darah,” ujarnya.
Baca juga :
- Respon Keluhan Permintaan LPG 3 Kg, Bupati Banyuwangi Minta Tambahan Stok
- Peringatan Tahun Baru Islam, Pemkab Situbondo Gelar Lomba Lampion dan Pesta Kembang Api
- Wadahi Komunitas Gamer, Pemkab Banyuwangi Gelar E-Sports Competition di Sun East Mall
- Komunitas Akik dan Pirus Situbondo Gelar Kontes Akik Pamor Indonesia dan Batu Pirus
- Pelti Pengprov Jatim Gelar Kejuaraan Tenis Junior Korwil V di Situbondo
Lebih lanjut disampaikan, bagi para pendonor darah akan diberikan penghargaan, antara lain penghargaan dari PMI daerah untuk pendonor yang sudah melakukan 25 kali donor, penghargaan dari Gubernur Jatim, untuk pendonor yang sudah melakukan 75 kali donor serta penghargaan dari Presiden RI untuk pendonor daran yang sudah melakukan 100 kali donor darah.
“Bagi pendonor darah yang sudah mencapai 100 kali lebih akan diberikan penghargaan oleh Presiden RI di Istana Negara,” ujarnya.
Tetapi karena adanya pandemi Covid-19, sempat terjadi kemacetan dalam pemberian penghargaan bagi pendonor darah. Hal ini terjadi sejak tahun 2019 dan belum bisa terlaksana. Akhirnya terjadi penumpukan jumlah penerima penghargaan baik penghargaan dari PMI, gubenur maupun presiden. Khususnya bagi penerima penghargaan dari presiden, pemberangkatannya masih menunggu keputusan dari pusat.
PMI Kabupaten Jombang berharap dan selalu berupaya untuk bisa segera terlaksana pemberian penghargaan kepada pendonor darah. “Penghargaan ini bukan hanya untuk suatu kebanggaan bagi pendonor darah, tetapi juga bisa menjadi suatu motivasi bagi masyarakat untuk terus rutin melakukan donor darah demi kemanusiaan,” jelasnya. (azl/gie)