Berita Nasional
Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A Siap Dukung Arus Lalu Lintas Lebaran 2023
Diterbitkan
2 minggu yang lalu||
oleh
Afifah Fauziah
Memontum Probolinggo – Kantor Staf Presiden (KSP) memastikan Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro) Seksi 4A akan dibuka fungsional pada April 2023. Pemerintah saat ini sedang mengebut penyelesaian konstruksi seksi tol yang meliputi jalur Probolinggo Timur – Gending, sepanjang 8,5 km untuk melengkapi Seksi 1-3 yang telah beroperasi sejak 2019.
“Progres fisik pada Seksi 4A telah mencapai 95 persen. Nantinya, bagian ini akan dibuka secara fungsional untuk mendukung arus mudik dan arus balik Lebaran 2023,” kata Tenaga Ahli Utama KSP, Helson Siagian, dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Probolinggo, Kamis (09/03/2023) tadi.
Helson mengatakan, Tol Paspro merupakan salah satu ruas utama dari Jalan Tol Trans Jawa. Selain menjadi pintu masuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo – Tengger – Semeru, jalan tol ini akan meningkatkan konektivitas wilayah serta mendukung distribusi logistik dan mobilitas masyarakat.
Baca Juga :
- Tertutup Awan Tebal, Tim Badan Hisab dan Rukyat Situbondo Gagal Pantau Hilal Awal Ramadan
- UMKM Jadi Bahasan Audiensi Wali Kota bersama Kadin Kota Batu
- Semarakkan Ramadan, Kampung Budaya Polowijen Kota Malang Lakukan Tradisi Megengan dan Nyadran
- Pj Wali Kota Batu dan DPRD Jadwalkan Pengecekan Langsung Green House Strawberry yang Disebut Tak Berizin
- Sehari Jelang Ramadan, Harga Daging, Telur hingga Cabai di Pamekasan Alami Kenaikan
Ke depan, KSP juga berharap agar pemerintah daerah dapat memanfaatkan keberadaan Tol Paspro dengan membangun sentra – sentra ekonomi dan kawasan produksi rakyat di sepanjang koridor jalan tol. “Kita optimistis Tol Paspro akan mampu menggerakkan roda perekonomian di kawasan Jawa Timur,” imbuh Helson.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Teknik PT Transjawa Paspro Jalan Tol, Heri Supriyadi, mengatakan, tarif jalan tol ini relatif terjangkau guna memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menikmati manfaat dari infrastruktur yang telah dibangun. Adapun tarif untuk kendaraan Golongan I kurang lebih dibanderol sebesar Rp 1 000 per km.
Sebagai informasi, Tol Paspro sepanjang 43,75 km terdiri dari empat seksi, yaitu Seksi 1 Grati Pasuruan – Tongas, Seksi 2 Tongas – Probolinggo Barat, Seksi 3 Probolinggo Barat – Probolinggo Timur, dan Seksi 4A Probolinggo Timur – Gending.
Ruas ini dikelola oleh PT Transjawa Paspro Jalan Tol selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor pelaksana. Nantinya, ruas ini akan tersambung dengan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi yang telah melalui groundbreaking bulan lalu. (hms/ksp/gie)