Blitar
Wabup Blitar Hadiri Tasyakuran Peningkatan Kelas dan Peresmian PTSP PN Blitar
Memontum Blitar – Pengadilan Negeri (PN) Blitar menggelar tasyakuran peningkatan kelas dan peresmian Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Negeri Blitar, Kamis (29/09/2022) tadi. Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Pengadilan Negeri Blitar tersebut, turut dihadiri Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso, Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono hingga Kapolres Blitar, AKBP Aditya Panji Anom.
Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso, mengatakan bahwa Pengadilan Negeri Blitar memang sudah layak untuk naik kelas, mengingat wilayahnya sangat luas. Disamping itu, perkara yang ditangani juga banyak.
“Alhamdulillah, Pengadilan Negeri Blitar naik kelas,l dari kelas 1B menjadi kelas 1A. Memang, ini sudah layak untuk naik kelas,” kata Wabup Rahmat Santoso.
Baca juga:
- Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi
- Hadiri Rembug Warga Bakalan, Paslon Abadi dari Nomor Urut 3 Kota Malang Dapat Dukungan Pemenangan
- Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
- Lima Daerah di Jatim Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan 2024
Lebih lanjut Rahmat Santoso menyampaikan, terkait Pelayanan Terpadu Satu Pintu, keberadaanya memang sangat dibutuhkan. Karena saat ini serba digital, serta untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Sebenarnya serba digital ini, dimulai sejak tahun 2000. Jadi, PTSP mengakomodir semua pelayanan apa yang dibutuhkan masyarakat terkait Pengadilan,” jelasnya.
Sementara Ketua Pengadilan Negeri (PN) Blitar, Ary Wahyu Irawan, mengatakan pada Juli 2022 PN Blitar menerima SK kenaikan kelas Pengadilan dari kelas 1A menjadi 1B. “Sebelumnya, pada 2020 kita menyesuaikan kenaikan kelas dan 2021 kita ulangi. Setelah ada penilaian dari kuantitas dan kualitas perkara, serta dari data yang kita sampaikan, termasuk dari kinerja, akhirnya disetujui dari IB menjadi IA,” jelasnya. (jar/sit)