Kota Malang

Waspadai Heat Stroke, Dinkes Kota Malang Imbau CJH Konsumsi Air hingga 3 Liter

Diterbitkan

-

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif. (memontum.com/rsy)

Memontum Kota Malang – Waspada heatstoke (serangan panas dengan suhu diatas 40 celcius,red) saat pelaksanaan ibadah haji, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang beri imbauan. Yakni, agar para Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Malang dapat mengonsumsi air sekitar 2,5 liter hingga 3 liter.

“Karena suhu di sana sangat panas 50 hingga 52 derajat celcius, maka usahakan para CJH mengkonsumsi air sekitar 2,5 liter sampai 3 liter. Meskipun saat itu dalam kondisi tidak haus. Sehingga jangan sampai, baru merasa haus kemudian baru minum,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif, Kamis (09/05/2024) tadi.

Apabila suhu sangat panas, ujarnya, maka cairan yang ada di dalam tubuh akan menguap keluar dan mengakibatkan tidak fokus. Selain itu, juga dapat mengakibatkan pingsan atau tidak sadarkan diri.

“Bisa juga sampai heat stroke. Maka konsumi air untuk cairan tubuh itu sangat penting di sana, karena cuaca di sana dan di Indonesia tentu jauh berbeda,” ujarnya.

Advertisement

Baca juga :

Selain itu, dikatakannya bahwa untuk vaksin para CJH 2024 sudah dilakukan 100 persen. Baik itu vaksin Covid-19, vaksin influenza musiman, maupun vaksin meningitis.

“Karena ini kan keberangkatannya pekan depan di tanggal 16 Mei, sekarang ini mereka sudah mendapatkan. Jadi dua minggu sebelum keberangkatan itu ada vaksin terakhir, yaitu meningitis,” tambahnya.

Lebih lanjut disampaikan, dari ribuan CJH haji 2024 di Kota Malang 30 persen lainnya berusia lanjut usia (Lansia). Beberapa juga memiliki riwayat komorbid, seperti hipertensi dan gula darah.

“Yang memiliki komorbid itu masuk kategori tinggi, tetapi karena usia. Tapi kan semuanya tetap terkontrol. Imbauannya ke faskes untuk minta rekomendasi kemudian obat yang sudah disiapkan dibawa kesana. Selain itu di embarkasih juga diberikan satu paket obat-obatan,” imbuh Husnul. (rsy/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Lewat ke baris perkakas