3 Jambret asal Mergosono Main Bacok

Memontum Kota Malang—–Tiga pelaku jambret yakni M Roni (20) penjual tong bekas, Iswandi (23) kuki bangunan dan MLS (16) tukang potong ayam, ketiganya warga Jl Mergosono Gang IX D, Kelurahan Mergosono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Minggu (29/7/2018) sekitar pukul 07.30, dibekuk petugas Polsekta Kedungkandang. Ketiganya ditangkap saat sedang bersembunyi di tepi Sungai Bangau Perum Armani Jl Mayjen Sungkono, Gang VI, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Tersangka Roni.tersangka Iswandi. Tersangka MLS. (ist)

Ketiga penjambret ini melakukan aksinya pada Minggu sekitar pukul 00.30 di Jl Simpang Sulfat, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Yakni merampas HP Oppo milik soarang siswa SMP. Bahkan Rahman Ardiansyah (21) mahasiswa asal Serang Baru yang kos di kawasan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, sempat dibacok oleh salah seorang pelaku saat melakukan pengejaran.

Karena ketakutan dikejar Rahman dan warga, para pelaku sempat kabur meninggalkan motornya di tepi sungai di Jl Muharto Gang VII, Kecamatan Kedungkandang.

Informasinya menyebutkan, sebanyak 3 pelaku mengendarai motor Honda Revo Nopol N 5116 CQ beraksi di Jl Simpang Sulfat Utara sekitar pukul 00.30. Mereka boncengan 3 merampas HP milik pelajar SMP.

Saat kejadian Rahman mengendarai motor Satria FU, melihat kejadian itu. Rahman dan Doni temannya kemudian mengejar para pelaku. Saat di bundaran Jl Bengawan Solo, pelaku bernama Roni yang duduk di boncengan paling belakang langsung mengeluarkan parang.

Roni membacok tangan kiri Rahman yang memepet dari sisi kanan. Karena tangannya di bacok, Rahman sempat terjatuh dari motor hingga pelaku kembali bisa kabur. Meskipun demikian, Rahman tidak menyerah. Dia kembali bangun dan kembali mengendarai motornya mengejar para pelaku.

Rahman dan Dony terus melakukan pengejaran hingga pelaku masuk ke area Jl Muharto Gang VII. Saat itu banyak warga yang mendengar teriakan Rahman hingga ikut melakukan pengejaran. Karena terjepit para pelaku memilih meninggalkan motornya dan lari menyeberangi Sungai Bangau.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsekta Kedungkandang dan Polres Malang Kota. Motor Revo tersebut kemudian diamankan ke Polres Malang Kota dan Rahman dilarikan ke rumah sakit karena tangannya mengalami luka bacok.

Petugas Polsekta Kedungkandang terus melakukan pengejaran hingga pukul 07.30, berhasil menangkap para pelaku yang masih bersembunyi di bibir sungai. Mereka kemudian dibawa ke Polsekta Kedungkandang.

Para tersangka kemudian dilimpahkan ke Polres Malang Kota. Kapolsekta Kedungkandang Kompol Suko Wahyudi membenarkan adanya penangkapan tersebut. ” Ketiga pelaku kami amankan Minggu sekitar pukul 07.30. Para pelaku sudah kami limpahkan ke Polres Malang Kota,” ujar Kompol Suko. (gie/yan)