Hukum & Kriminal
Gadis Manis Kediri Tewas Misterius, Indikasi Bunuh Diri, Keluar Janin
Memontum, Kota Malang – Petugas Polresta Malang Kota masih terus melakukan penyelidikan terkait tewasnya Tribuana Tungga Dewi (20) warga asal Perum Wilis Indah, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, yang ditemukan tewas di tempat tinggalnya di Perum Griya Amarta D5, RT 10/RW 09, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Selasa (28/1/2020) siang.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Dr Leonardus Harapantua Simarmata Permata S Sos SIK MH, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan.
“Kami masih melakukan penyelidikan. Ada indikasi apakah korban bunuh diri karena tidak ada tanda-tanda kekerasan. Saat berada di RSSA kami menemukan janin korban berusia 6 bulan kandungan,” ujar Kombes Pol Leonardus, Rabu (29/1/2020) siang.
Pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi. “Kesulitan kita, karena pihak keluarga tidak mau dilakukan otopsi. Kita masih menunggu orang tuanya dari Medan. Saya sampaikan melalui Kasat Serse, kalau tidak mau otopsi maka ini menjadi tanggung jawab dan buatkan surat pernyataan pihak keluarga. Kalau suatu saat nanti dibelakang hari ditemukan indikasi pidana dan kemungkinan ada komplain, harus bersedia dilakukan bongkar kubur,” ujar Kombes Pol Leonardus.
Janin dalam kandungan korban ditemukan saat berada di kamar mayat RSSA Malang. “Saat jenazahnya ditemukan belum terlihat ada janin. Baru pas di rumah sakit, keluar bayinya. Kita masih melakukan penyelidikan sambil menunggu hasil visum luar dari dokter. Korvan meninggal dugaanya lebih dari satu hari. Korban tinggal sendirian. Korban bukan mahasiswi, dia baru lulis sekolah,” ujar Kombes Pol Leonardus.
BACA : Mulut dan Hidung Keluar Darah, Gadis Manis Kediri Tewas Misterius
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Tribuana Tungga Dewi (20) dalam KTP berstatus pelajar/mahasiswi, warga asal Perum Wilis Indah, RT 06/RW06, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, ditemukan tewas di tempat tinggalnya yang berada di Perum Griya Amarta D5, RT 10/RW 09, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Selasa (28/1/2020) pukul 13.00.
Informasi yang diperoleh kondisinya mengenaskan tangan terlihat menghitam serta mulut dan hidung mengeluarkan darah. (gie/oso)