Politik
Ketua Pansus Covid-19 DPRD Terpapar, Gedung Dewan Disemprot Disinfektan
Memontum Jember – Paska Ketua Panitia Khusus Covid-19 Jember dinyatakan terpapar virus Corona, gedung DPRD Jember disemprot disinfektan.
Penyemprotan dilakukan Rabu siang (23/06) usai pelaksanaan tes swab antigen masal yang diikuti 106 orang termasuk Bupati, Wakil Bupati, Pimpinan Dewan dan Anggota DPRD Jember.
Baca juga:
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
Sebanyak 5 orang petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember menyemprot setiap ruangan yang ada di gedung rakyat itu dengan cairan disinfektan, termasuk ruangan paripurna.
Danru Tim BPBD, Iwan Mujianto, saat dikonfirmasi mengatakan dirinya mendapat perintah untuk penyemprotan di gedung DPRD yang berada di Jalan Kalimantan Nomor 86.
”Iya katanya ada anggota DPRD yang positif siapa ya mas,” katanya dengan nada bertanya.
Saat ditanya selain penyemprotan di gedung DPRD, tim BPBD akan melalukan penyemprotan di Pendopo Wahyawibawagraha. ”Setelah dari sini kita ke pendopo dan di kantor keuangan Pemkab. Jadi ada 3 lokasi,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya DPRD Jember terpaksa di lockdown 5 hari pasca ketua Pansus Covid-19 DHS, istri dan 2 orang anaknya terkonfirmasi positif.
Akibat ada yang terpapar Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi Terhadap Nota Pengantar Keuangan Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun Anggaran 2020 yang rencananya digelar siang ini, Rabu (23/06) terpaksa ditunda.
Penundaan dilakukan setelah salah seorang anggota dewan yang ikut hadir pada rapat sehari sebelumnya dilaporkan positif Covid-19.
Akibatnya semua orang yang hadir di di DPRD pada rapat paripurna sehari sebelumnya harus menjalani tes swab antigen.
Angota Forkompimda seperti Bupati Hendy Siswanto, Wabup MB Firjaun Barlaman, pimpinan dan seluruh anggota DPRD menjalani tes swab antigen.
Tidak ketinggalan puluhan wartawan termasuk awak media ini, 34 ASN, 3 K2, 6 pelayan di kesekertariatan juga harus menjalani swab antingen. Total hingga berita ini diunggah 106 orang telah menjalani tes.
”Ternyata ada kawan kami, anggota DPRD yang positif maka keputusan bersama dengan pimpinan DPRD dan kami (Bupati) paripurna kami tunda,” kata Bupati Hendy Siswanto usai menjalani tes swab.
“Bagian dari antisipasi maka semua yang hadir di gedung ini kemarin menjalani swab antigen,” sambungnya.
Sementara itu Ketua DPRD Jember, Itqo Syauqi, mengatakan kondisi DPRD terhitung sejak hari ini dinyatakan semi lockdown.
”Pimpinan sepakat menyatakan sejak terhitung usai tes swab DPRD Jember dinyatakan semi lockdown, Jadi kemungkinan Senin baru ada aktifitas di DPRD,” imbuhnya. (rio/ed2)