Bondowoso
Bantuan Dinilai Tak Sesuai, Emak-emak Tolak Bantuan Kompor dari Pj Kades di Bondowoso
Memontum Bondowoso – Emak-emak penerima bantuan dari pemerintah Desa/Kecamatan Tlogosari, Kabupaten Bondowoso, melakukan aksi unjuk rasa ke Kantor Balai Desa Tlogosari. Aksi ketidak-puasan itu disampaikan, lantaran bantuan kompor 2 tungku yang diberikan kepada penerima, dinilai tidak sesuai dengan yang dijanjikan.
Salah satu penerima bantuan, Nur Aini, warga RT 10, mengatakan bahwa kedatangan warga untuk menolak menerima bantuan, karena harga bantuan yang dijanjikan tidak sama dengan kwalitas bantuan yang diberikan. Sementara bantuan yang diberikan, bersumber dari dana desa (DD).
“Dalam sosialisasi, panitia menyampaikan bahwa harga kompor 2 tungku yang diperbantukan adalah Rp 215 ribu. Namun, setelah di cek ke toko, ternyata harganya hanya Rp 150 ribu,” kata Nur Aini, Selasa (30/11/2021) tadi.
Baca juga :
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
- Datangi Pasar Oro-Oro Dowo, Abah Anton-Dimyati Disambut Yel-Yel Menang Total
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
Diperoleh informasi, bahwa bantuan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan kegiatan di Bidang Pembentukan/Fasilitasi/Pendampingan Kelompok Usaha Ekonomi Produktif Tahun Anggaran 2021. Dalam Berita Acara Serah Terima Barang bernomor 900/…../430.11.03.06/2021, berbunyi Memberikan Kelengkapan kepada warga untuk Peningkatan Ekonomi Produktif berupa kompor 2 tungku.
Sementara harganya tiap unit, adalah Rp 315 ribu. Untuk warga yang akan mendapatkan bantuan, berjumlah 435 orang. Dan baru terealisasi 285 unit.
Pj Kades Tlogosari, Surawi, ketika dikonfirmasi membenarkan telah memberikan bantuan pada warganya. Karena jumlah bantuan banyak, untuk menghindari kerumunan, maka dibagi dalam dua sesi.
“Sesi pertama diberikan hari ini, Selasa (30/11/2021) dan sesi kedua akan diberikan Senin mendatang,” jelasnya sambil meminta kepada wartawan media ini untuk menemui dirumahnya. (sam/sit)