Kota Malang
Cegah Tindak Asusila di Taman Kota Malang, Komisi A DPRD Tekankan Tiga Poin Penting
Memontum Kota Malang – Maraknya kasus tidak senonoh yang terjadi di taman Kota Malang, terutama di Jalan Ijen Kota Malang, menuai sorotan dari Komisi A DPRD Kota Malang. Ada tiga poin yang ditekankan kepada Pemkot Malang, agar tindak asusila tidak terjadi lagi di ruang publik.
Ketua Komisi A DPRD Kota Malang, Rahman Nurmala, mengatakan jika dalam upaya pencegahan tindak asusila tersebut, harus ada pengawasan lebih ketat atau intens dari Satpol PP Kota Malang. Sebab, taman di Jalan Ijen sendiri menjadi wajah dari Kota Malang.
“Intensitas patroli harus lebih ditingkatkan. Kami memang mengetahui Satpol PP sering melakukan patroli, tapi masih kurang,” ujar Nurmala, Kamis (02/02/2023) tadi.
Kemudian, pihaknya juga menilai jika di kawasan taman Jalan Ijen tersebut, kurang dari penerangan. Sehingga, menurutnya perlu dilakukan penambahan penerangan di kawasan tersebut.
“Seharusnya yang ditempatkan disitu lampu PJU, bukan lampu taman. Karena sangat gelap sekali. Coba dibandingkan dengan Kayutangan, meski bentuk kursinya sama, tidak ada tindakan asusila di tempat itu. Karena rame dan terang,” katanya.
Baca juga :
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
- Datangi Pasar Oro-Oro Dowo, Abah Anton-Dimyati Disambut Yel-Yel Menang Total
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
Lebih lanjut disampaikan, pihaknya juga meminta agar ada penambahan CCTV di kawasan tersebut. Menurutnya, dengan hanya satu CCTV yang terpasang saja, sangat tidak efektif untuk melakukan pengawasan, karena jangkauan dinilai terlalu kecil.
“Selain itu perlu ada edukasi. Pengingat juga imbauan lebih kepada muda mudi yang nongkrong di sana. Kami minta sosialiasi lebih ditingkatkan bahwa kursi kursi itu dimanfaatkan bukan untuk melakukan hal tidak senonoh,” lanjutnya.
Terpisah, Kepala Satpol PP Kota Malang, Heru Mulyono, menjanjikan adanya peningkatan intensitas kegiatan pantauan dan patroli di sepanjang Jalan Ijen dan sekitarnya. Jika sebelumnya dalam sehari pemantauan di kawasan tersebut dilakukan enam kali, maka pihaknya akan meningkatkan jumlah pemantauannya di waktu-waktu tertentu.
“Taman Ijen ini menjadi salah satu titik prioritas pemantauan. Di kawasan itu, disiagakan satu regu yang berisikan delapan personel Satpol PP. Sebelumnya patroli dilakukan sehari enam kali, saat ini kami akan tingkatkan apalagi kalau ramai malam minggu dan sebagainya,” tegas Heru. (rsy/sit)