Bondowoso
Kukuhkan 12 Pengurus Harian Ijen Geopark, Bupati Bondowoso Ingatkan Peningkatan Daya Saing Wisata
Memontum Bondowoso – Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin, mengkukuhkan 12 Pengurus Harian Ijen Geopark (PHIG) di Pendopo Bupati Bondowoso, Jumat (03/02/2023) tadi.
Dalam sambutannya, Bupati Salwa meminta supaya para pengurus yang baru dikukuhkan bisa memiliki kemampuan dalam menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. “Semoga dalam pengkukuhan ini, saudara sekalian dapat menjadi perwakilan dari Bondowoso dalam mempromosikan budaya, alam, sejarah dan pariwisata yang ada di Kabupaten Bondowoso,” ujar Bupati Salwa.
Dirinya juga meminta, terhadap pengurus terpilih untuk mampu meningkatkan daya saing wisata khususnya di Kawasan Ijen Geopark wilayah Bondowoso. “Ijen Geopark telah menjadi bagian dari Unesco Global Geopark. Oleh karena itu, konsep pengembangan Geopark ke depan harus lebih matang dan berdampak positif bagi masyarakat Bondowoso,” ujarnya.
Baca juga :
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
Dengan dikukuhkannya kepengurusan yang baru, Bupati Salwa mengimbau agar bisa meningkatkan kunjungan wisatawan. Baik itu dalam negeri, maupun mancanegara. “Sehingga, aktifitas industri pariwisata dan perekonomian di Bondowoso, terus berkembang,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Kadisparpora) Bondowoso, Mulyadi, mengatakan dalam pengukuhan pengurus harian periode 2023, terdapat dua nama baru. “Untuk dua tahun ke depan, kita harus melalui pekerjaan yang sangat berat. Utamanya, untuk mempertahankan label Unesco Global Geopark. Sehingga, sangat diperlukan keberadaan orang-orang lama yang juga dulu ikut merintis Ijen Geopark,” paparnya.
Ditambahkannya, dengan adanya orang baru dan lama dalam kepengurusan, diharapkan akan mampu mengkolaborasikan semua dinas yang memang ada keterkaitan dengan Geopark. Sementara dalam hal anggaran, saat ini hanya ada untuk keperluan operasional Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD). (zen/gie)