Kota Malang

Pemkot Malang Komitmen Percepat Penanganan Penyakit TB Lewat Penataan Lingkungan Sehat

Diterbitkan

-

Sekretaris Daerah Kota Malang, Erik Setyo Santoso. (memontim.com/rsy)

Memontum Kota Malang – Pemerintah Kota Malang terus berkomitmen mempercepat eliminasi penyakit Tuberkulosis (TB). Yakni, dengan melalui penataan lingkungan yang sehat dan perbaikan infrastruktur dasar.

Sekretaris Daerah Kota Malang, Erik Setyo Santoso, menekankan pentingnya sanitasi lingkungan sebagai salah satu faktor utama dalam penanggulangan TB. “Penanggulangan TB tidak bisa lepas dari sanitasi lingkungan yang baik. Lingkungan yang tidak sehat seperti selokan yang tersumbat, genangan air dan penumpukan sampah bisa menjadi sumber beragam penyakit, termasuk TB,” ujar Erik, Jumat (20/09/2024) tadi.

Tidak hanya itu, menurut Erik, program bedah rumah juga menjadi salah satu bentuk upaya Pemkot dalam menangani penyakit TB. Sebab, itu dilakukan tidak hanya fokus pada perbaikan fisik bangunan saja, tetapi juga memastikan rumah-rumah warga memenuhi standar kesehatan.

“Bedah rumah yang kami lakukan tidak hanya memperbaiki atap atau dinding, tetapi juga memastikan rumah tersebut memenuhi kaidah kesehatan, seperti ventilasi, pencahayaan, serta sanitasi yang layak,” jelasnya.

Advertisement

Baca juga :

Termasuk juga mengenai penataan kawasan kumuh. Menurutnya, dibutuhkan pengelolaan limbah rumah tangga yang terintegrasi, serta pengelolaan sampah yang terjadwal. Sehingga tidak menimbulkan penumpukan dan genangan yang bisa menjadi sarang penyakit.

“Rumah harus berinteraksi dengan lingkungan sosial yang sehat. Sarana prasarana seperti saluran air limbah rumah tangga harus terkelola dengan baik, begitu juga sampah dari masing-masing rumah yang dibuang secara terjadwal ke TPS dan diteruskan ke TPA,” lanjut Erik.

Namun, mengenai target perbaikan kawasan kumuh tersebut, Erik menekankan bahwa pelaksanaannya disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Akan tetapi, Pemkot Malang teus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan mengedepankan lingkungan yang sehat dan layak huni.

“Kami terus berupaya, namun tentu target ini disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” imbuh Erik. (rsy/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas