Jember
Apel Besar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, Sosialisasikan Keselamatan Berlalu Lintas
Memontum Jember—KaSubdit Dikyasa Polda Jatim menggelar apel pelopor keselamatan berlalu lintas yang dipimpin Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Jatim AKBP Didik Hariyanto bersama Kasatlantas Polres Jember, AKP Prianggo SIK, Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Himmawan Setyawan SIK, Kasat Lantas Banyuwangi, Bondowoso, Lumajang. Acara ini dihadiri ratusan perwakilan pelajar tingkat SMA/Sederajat bertempat di halaman Satlantas Polres Jember Jl Letjend Panjaitan Kecamatan Sumbersari, Rabu (28/2/2018).
Selain mendapatkan sosialisasi Undang Undang Lalu Lintas no 22/2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Para pelajar ini juga diberikan safety riding tata cara berkendaraan yang benar oleh petugas Satpas SIM Polres Jember.
Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Jatim AKBP Didik Hariyanto, juga menyematkan pin pelopor keselamatan berlalu lintas kepada perwakilan pelajar. AKBP Didik Hariyanto mengatakan, “Kegiatan ini sudah digelar di beberapa Satlantas Polres jajaran Polda Jatim bekerjasama dengan Diknas Pendidikan dan sekolah kursus mengemudi.”
Lebih jauh dirinya mengatakan, ”Kami berharap dengan kegiatan sosialisasi dan safety riding di kalangan pelajar tingkat SMA/Sederajat ini. Apa yang kami gelar ini salah satu upaya untuk menyelamatkan generasi muda. Karena 40 persen korban kecelakaan pada usia produktif 12-21 tahun dan angka kecelakaan berlalu lintas yang berakibat meninggal dunia mengalami penurunan 4% dari angka 5794 menjadi 5511. Penyebab kecelakaan bisa dari faktor cuaca, kendaraan, jalan dan manusianya.”
“Kami juga memberikan arahan serta petunjuk kepada pemilik sekolah kursus mengemudi yang ada di wilayah Jember atas asistensinya. Untuk lebih memperhatikan kemampuan dan skill siswanya,” ujarnya.
Dirinya juga menjelaskan, ”Tujuan kegiatan ini tidak lain, agar generasi muda kita ini patuh dan taat terhadap undang undang lalu lintas no 22/2009 yang pada intinya keselamatan berlalu lintas adalah hal yang paling utama. Harapan kami ditahun 2020 angka kecelakaan turun menjadi 60 persen.”(cw3/yan)