Kecelakaan Tunggal, Anggota TNI AU Tewas di Tempat

Memontum Lamongan – Seorang anggota TNI AU berpangkat Pembantu Letnan Dua (Pelda) meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang dialaminya, di Jalan Nasional Gresik – Lamongan, tepatnya di depan jembatan timbang Kecamatan Deket, Selasa (17/07/2018).

Kanit Laka Sat Lantas Polres Lamongan Ipda Sudibyo mengatakan, kecelakaan tunggal yang melibatkan anggota TNI diduga korban mengantuk saat berkendara, sehingga motor korban menabrak pohon yang ada di bahu jalan. “Korban mungkin setelah tugas semalaman sehingga ketika berkendara hendak pulang ke rumah, tidak bisa menguasai setir motornya karena mengantuk,” ungkap Ipda Sudibyo.

Sementara itu berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun ditempat, kecelakaan yang melibatkan anggota TNI AU ini terjadi sekitar pukul 08:15 pagi. Pelda Amad Mualif (43) anggota garnisun TNI AU mengendarai motor Honda Kharisma Nopol : S 5256 GK berjalan dari timur ke barat. Sesampai di lokasi kejadian, warga Kelurahan Babat, Kecamatan Babat itu tiba-tiba motor yang dikendarai oleh ke kiri dan menghantam pohon di bahu jalan. Mengakibatkan korban tersungkur dan motor yang dikendarai ringsek.

Melihat kejadian itu beberapa warga yang di sekitar lokasi langsung berkerubung. Selain menghubungi petugas warga juga sempat memberikan pertolongan pertama. Sebab, korban mengalami luka cidera di kepala berat, pendarahan di telinga kanan dan kiri. Tidak lama kemudian tim medis datang untuk memberikan pertolongan, namun dalam perjalanan, anggota garnisun itu dinyatakan meninggal dunia.

Akibat kejadian itu, lalu lintas disekitar lokasi sempat mengalami kemacetan, namun arus lalu lintas bisa berjalan normal kembali setelah petugas berhasil mengevakuasi korban. (bis/ifa/zen/yan)