Kabupaten Malang

Kasih Sayang Berlebihan, Berbuah Maut di Kalipare

Diterbitkan

-

TAMPAR : Bukti tali tampar. (foto Humas Polres Malang)

*Tak Tegar Dimarahi, Tegar Bunuh Diri 

Memontum Malang —Dimarahi Ibunya lantaran sering berpacaran dan kelayapan, seorang pemuda depresi dan nekat kendat di bawah pohon kopi dengan tali tampar biru Kamis (23/8/2018). Musibah tersebut diterima keluarga sebagai kecelakaan murni.

Tidak ada tanda yang janggal atau tanda kekerasan di tubuh Tegar Setiawan Budi (15). Korban merupakan pelajar kelas X, SMK Kalipare Lodalem dan tinggal di Dusun Barisan RT14/RW02, Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.

SAKSI : Petugas riksa keterangan saksi-saksi. (foto Humas Polres Malang)

SAKSI : Petugas riksa keterangan saksi-saksi. (foto Humas Polres Malang)

Menurut informasi disampaikan Kasubaghumas Polres Malang, Ipda Aska, kejadian dilaporkan Polsek Kalipare ke Polres Malang, Kamis (23/8/2018). Sore pukul 16.30, korban ditemukan di pohon kopi pekarangan belakang rumah Nanik Ernawati.

Advertisement

Nanik Ernawati sendiri merupakan ibu kandung korban. Seharian, Nanik telah mencari keberadaan korban sejak Selasa. Pasalnya sejak Selasa sore, Nanik terlibat adu mulut dengan korban. Ia bermaksud menasehati korban karena asyik kasmaran.

Sejak itulah, korban menghilang tak kunjung pulang sehingga membuat Nanik kuatir. Nanik pun sempat menanyakan keberadaan korban ke sekolah Lodalem. Hasilnya nihil.

Barulah Kamis sore, berisik suara ayam di belakang rumah Nanik. Rajino (65) sang kakek korban lalu meminta Dika (18) melihat ke belakang kebun. Siapa sangka, saksi Dika justru terperanjat. Ia berteriak meminta tolong karena melihat tubuh korban tergantung.

Usai ditemukan, informasi ditanggapi anggota Polsek Kalipare. Hasil pemeriksaan, tidak ada tanda yang janggal. Keluarga kemudian menolak proses penyelidikan lebih lanjut disaksikan perangkat desa setempat. Kamis malam, jenazah korban dimakamkan di makam desa setempat. (sos)

Advertisement

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas