Kabupaten Malang

Usai Mandi, Balita Kepanjen Terhanyut Arus

Diterbitkan

-

Usai Mandi, Balita Kepanjen Terhanyut Arus

Memontum Malang — Musibah bayi di bawah lima tahun (balita–red) terhanyut arus sungai irigasi, Selasa, (21/11/2017) pagi menggegerkan seputar kampung Jalan Sidodadi, Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Prihatin menimpa Afan (2,5) balita di Jalan Sidodadi RT02/RW01, Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Orangtuanya di luar negeri. Ia hidup dengan neneknya dan seorang wanita berinisial TK (41) warga Mangunrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Usai Mandi, Balita Kepanjen Terhanyut Arus

OBSERVASI : korban saat berada di RSUD Kanjuruhan Kepanjen. (foto dokumentasi BPBD)

Informasi yang didapat dari warga dan staf BPBD Kabupaten Malang, korban baru saja dimandikan neneknya. Korban sempat pula disuap makanan. Sang nenek lalu masuk ke dalam. Saat itulah korban berjalan dan main ke luar rumah.

Menurut warga lainnya, sang nenek dirawat TK, saat korban bermain di luar rumah. Lalu ada barisan anak kecil melewati jalan kampung. Mungkin tertarik keramaian itu, korban menuju jalan Sidodadi yang di sisi Timur terdapat aliran irigasi.

RAMAI : warga takjiah. (ist)

RAMAI : warga takjiah. (ist)

Sungai aliran irigasi ini tidak berpagar dan bersebelahan langsung dengan jalan., “Tumben tadi kok sepi orang. Biasanya ada orang di pinggiran situ, tidak ada yang lihat langsung,” cerita seorang ibu, tetangga korban. Dia enggan menyebut namanya.

Jarak rumah korban dengan saluran irigasi hanya sekitar 15-an meter. Persis di pertigaan jalan ada undak turun menuju saluran. Ada yang menyebut, korban diduga terpeleset. Ada bekas plesetan di undakan itu.

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas