Hukum & Kriminal
Adu Banteng CRF Lawan Pikap di Turen Malang, Satu Korban Menerang Nyawa
Memontum Malang – Nasib naas dialami Ahmad Hafiz (19), warga Dusun Bokor, Desa Pagedangan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Selasa (05/04/2022) malam. Korban meninggal seketika usai mengalami kecelakaan lalu lintas depan PT Pindad di Jalan Panglima Sudirman, Sedayu, Desa Turen, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.
Kanit Laka Satlantas Polres Malang, Iptu Sunarko Rusbiyanto, membenarkan kejadian tersebut. “Benar, kejadian malam. Awalnya kendaraan sepeda motor trail CRF tanpa nomor polisi, dikendarai Ahmad Hafiz melaju dari utara ke selatan. Sesampainya di TKP, pengendara motor ingin mendahului kendaraan roda 4, yang tak diketahui identitasnya,” kata Iptu Sunarko Rusbiyanto, saat dihubungi Memontum.com, Rabu (06/04/2022) siang.
Baca juga :
- BPKAD Jombang Gelar Rakor Tindak Lanjut MCP KPK Pengelolaan Barang Daerah
- Mbak Cicha Dipercaya Jadi Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Trenggalek Raih Predikat sebagai Kabupaten yang Sukses Capai Target 0 Kemiskinan Ekstrem
- Gelar Paripurna Penyampaian LKPJ Anggaran 2023, Ketua DPRD Situbondo Sebut Telah Sesuai Ketentuan
- Pansus LKPj DPRD Trenggalek Gelar Rapat Kerja bersama TAPD
Namun secara bersamaan melaju dari arah berlawanan Pikap Grand Max Nopol L 9240 AZ yang dikendarai Sutikno (45) warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. “Karena jarak sudah dekat dan kedua pengendara tidak bisa mengusai rem dan setirnya hingga tabrakan tak bisa terhindarkan,” imbuhnya.
Dirinya juga menjelaskan akibat kejadian tersebut, Ahmad Hafiz, mengalami benturan bagian kepala dan meregang nyawa seketika di lokasi kejadian. “Jenazah selanjutnya dilarikan ke RSUD Kanjuruhan. Sedangkan, pengemudi Pikap Grand Max mengalami benturan kepala dan luka pada tulang bahu kanan. Dia kemudian, dilarikan ke RSU Pindad Turen untuk mendapatkan perawatan,” ujar Iptu Sunarko. (cw1/gie)