Berita Nasional
Advokat Kota Malang Siap Melaju di Pilkada 2024 di Sumbawa Barat
Memontum Kota Malang – Advokat dari Kota Malang, H Sumardhan SH MH, semakin memantapkan diri untuk maju di Pilkada 2024 Sumbawa Barat melalui jalur independent. Rencananya, dirinya bakal maju dengan didampingi H Muhammad Nur Yasin sebagai Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat.
Dalam keterangannya, Sumardhan mengaku sudah mengantongi dukungan dari masyarakat sebanyak 35 ribu orang. Hal itu, dirinya himpun dari data yang sudah ada berdasarkan KTP. “Bahwa kita akan maju melalui independent. Sudah memenuhi ketentuan. Insyallah kami akan melakukan pendaftaran pertama yakni pada 5 atau 6 mei 2024,” ujar Sumardhan, seusai berbuka puasa bersama dengan para mahasiswa asal Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) yang menempuh pendidikan di Malang, Kamis (21/03/2024) malam.
Dirinya memilih jalur independent agar selalu bisa fokus untuk kepentingan-kepentingan masyarakat. “Kami murni akan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kami sudah mempersiapkan program dan visi misi, selain dikerjakan tim di Sumbawa Barat, juga dari akademisi dan praktisi yang ada di Malang. Kami sudah siap semuanya,” jelas Sumardhan.
Baca juga :
Sementara itu, dalam kegiatannya kali ini, Sumardhan semakin mempererat tali silaturahmi bersama mahasiswa asal KSB yang ada di Malang. Mereka tampak akrab saat berbuka puasa bersama di Sekretariat Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa (IKPM) KSB, di Kota Malang.
“Ini kegiatan rutin setiap tahun berbuka puasa bersama dan banyak kegiatan lainnya. Inti dari silaturahim ini, kami meminta adik-adik kami semakin giat dalam belajar. Sebab merupakan kewajiban dan tanggung jawab mereka. Kami ingin adik-adik mahasiswa ini semakin meningkatkan cara dan kualitas belajar. Kami berharap mereka semua sukses. Apabila setelah lulus nanti tidak melanjutkan di sini, kami harap segera kembali ke daerahnya. Menerapkan ilmu dan berpartisipasi membangun Sumbawa Barat,” tegasnya.
Dijelaskan, saat ini ada 150 lebih mahasiswa asal Sumbawa Barat yang sedang menempuh pendidikan di Malang. “Kita berharap pemerintah ke depan memperhatikan lagi tempat dan fasilitas mahasiswanya. Mereka harus diperhatikan. Sebab mereka menuntut ilmu tidak hanya untuk dirinya sendiri, tapi untuk bangsa dan negara, juga untuk daerahnya,” tambah Sumardhan.
Perlu diketahui bahwa Sumardhan juga menjadi pembina di IKPM KSB. “Saya mendukung sekali. Selama menjadi pembina, selalu membimbing dan mendidik kami, pandangan kehidupan di sini. Selama ini Pak Mardhan selalu memantau kami yang ada di Malang,” ujar Ketua IKPM KSB Malang, Dody Bolang Perdiansyah. (gie)