Blitar

Akibat Demam Berdarah Balita di Blitar Meninggal

Diterbitkan

-

Kepala Bidang Pencegahan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blitar, Krisna Yekti

Memontum Blitar – Illiansyah Zavier Haryanto (3), balita warga dusun Tulungsari Kulon RT. 02 RW. 01, Desa Tingal, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, meninggal dunia akibat Demam Berdarah Dengue (DBD). Ini merupakan korban DBD pertama kali di Kabupaten Blitar pada awal 2018.

Illiansyah Zavier Haryanto merupakan satu dari empat penderita DBD yang tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar selama awal Januari 2018 hingga sekarang. Balita anak pasangan Erik dan Ike tersebut, menghembuskan nafas terakhir Minggu (21/01/2018) kemarin. Sebelumnya Illiansyah Zavier beberapa hari menjalani perawatan di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Pencegahan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blitar, Krisna Yekti.

Atas kejadian tersebut Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar langsung melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE). Tujuannya untuk mencari suspek DBD lainnya serta memberikan penyuluhan di sekitar rumah korban hingga radius 100 meter.

“Kami sudah melakukan PE dan memberikan penyuluham. Selanjutnya kita akan segera melakukan foging”, jelas Krisna Yekti. Memasuki musim hujan, lajut Krisna Yekti, Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar mengajak masyarakat untuk semakin gencar melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Karena PSN adalah salah satu langkah paling efektif untuk membunuh jentik nyamuk.

Advertisement

“Salah satu yang paling efektif memberantas nyamuk, dengan PSN. Karena dengan PSN bisa membunuh nyamuk hingga jentiknya. Berbeda dengan foging yang hanya membunuh nyamuk dewasa saja”, pungkas Krisna Yekti. (an/jar/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas