Trenggalek
Angkut Telur, Truk Tertimbun Longsor di Km 16 Trenggalek – Ponorogo
Memontum Trenggalek – Sebuah truk pengangkut pengangkut telur tertimbun material longsor saat melintas di jalur utama Trenggalek – Ponorogo tepatnya di Kilometer 16 Desa Ngglinggis Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek. Truk dengan nomor polisi AG 8231 UI ini diketahui dikemukakan oleh seorang supir beserta keneknya. Akibat kejadian tersebut, kedua korban harus dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Dihubungi melalui sambungan telepon, Kapolsek Tugu Iptu Bambang Purwanto membenarkan adanya kejadian yang mengakibatkan korban mengalami luka yang cukup serius.
“Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB saat truk yang mengangkut telur ayam ini melintas di Kilometer 16 jalur Trenggalek – Ponorogo. Kedua korban yakni satria (28) dan Didik (30) dan saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Dr Soedomo Trenggalek, ” ucapnya, Jumat (9/11/2018).
Dikatakan Bambang, truk yang mengangkut telur tersebut berasal dari Blitar menuju Jakarta. Namun, saat melintas di jalur Trenggalek – Ponorogo, benarkah dari atas tebing longsor dan menghantam badan truk hingga ringsek.
Sebelumnya, sekitar pukul 16.00 WIB hujan yang mengguyur kawasan tersebut membuat jalur utama Trenggalek – Ponorogo ditutup total. Mengingat kondisi tebing yang masih sangat rawan terjadi longsor. Namun usai ujan reda, jalur tersebut kembali di buka.
“Untuk luka yang diderita pengemudi cukup serius yakni di bagian kaki diduga mengalami patah tulang. Bahkan menurut kabar yang kami terima, saat ini pengemudi truk akan dirujuk ke RS Saiful Anwar Malang untuk mendapatkan perawatan intensif, ” imbuhnya.
Masih terang Perwira pangkat 2 balok di pundaknya ini, upaya evakuasi truk dari titik longsor sudah berhasil dilakukan tadi pagi. Dan untuk jalur Trenggalek – Ponorogo tepatnya di kilometer 16 sudah kembali dibuka dengan sistem buka tutup. Pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat dan pengguna jalan untuk tetap waspada dan berhati – hati saat melintas dijalur utama Trenggalek-Ponorogo. (mil/yan)