Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Ikut Mini Lokakarya Lintas Sektor UPT Puskesmas Watukenongo

Memontum Mojokerto – Upaya mengoptimalkan pembinaan teritorial terus dilakukan Koramil Jajaran Kodim 0815 Mojokerto. Melalui Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Serka Bustamam dan Sertu Adi Kusuma Wardhana yang mengikuti mini lokakarya lintas sektor UPT Puskesmas Watukenongo, Senin (18/12/2017).

Kegiatan yang berlangsung di ruang pertemuan UPT Puskesmas Watukenongo, Dusun Dakon, Desa Watukenongo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto itu diikuti sekitar 20 orang dipimpin Kepala UPT Puskesmas Watukenongo dr. Tommy Sitompul.

Pihak Forpimka yang diwakili Kasi Kesra Kecamatan Pungging, Budi Rahardjo, dalam kata pembukanya menyampaikan, rapat mini lokakarya lintas sektoral kali ini membahas tentang TBC (Tuberkulosis).

“Untuk itu agar setiap Kepala Desa (Kades) atau yang mewakili agar selalu berperan aktif di desa sehingga warga kita, anak-anak kita tidak terserang atau terular penyakit TBC, ” harapnya.

Sementara Kepala UPT Puskesmas Watukenongo dr. Tommy Sitompul, menyampaikan, kegiatan yang diselenggarakan UPT Puskesmas Watukenongo untuk membahas permasalahan penyakit TBC termasuk Difteri.

“Penyakit ini sangat menular dan berpotensi mengancam jiwa, untuk itu mari kita bersama-sama menjaga kesehatan sehingga keluarga kita terhindar dari penyakit tersebut sert Kita berharap, agar unsur Forpimka dan Instansi terkait lainnya dapat berdampingan dan berperanserta bersama Puskesmas guna mencari solusi untuk permasalahan TBC ini,” pintanya.

Acara dilanjutkan dengan sosialisasi Tuberkulosis (TBC) oleh staf UPT Puskesmas Watukenongo, Rustitin, Amd. Kep., yang menjelaskan TBC adalah penyakit menular paru-paru yang disebabkan oleh baksil Mycobacterium tuberculosis.

“Gejala penyakit TBC ini, berupa batuk, berat badan menurun, tidak nafsu makan, demam, keringat di malam hari, batuk berdarah atau bisa juga batuk berdahak selama lebih dari 21 hari, nyeri dada dan lemah. Penyakit ini menular melalui udara dari penderita TBC aktif yang batuk dan mengeluarkan titik-titik kecil air liur dan terinhalasi oleh orang sehat yang tidak memiliki kekebalan tubuh terhadap penyakit ini,” utur Rustitin.

Masih menurutnya, pencegahan penyakit TBC dengan vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guerin), untuk mengatasi anak-anak. “Agar tidak terkena TBC, maka harus rutin imunisasi terlebih balita sangat rawan tertular penyakit TBC. Penyakit ini dapat disembuhkan dengan pengobatan yang benar dengan mengkonsumsi beberapa jenis antibiotik dalam jangka waktu tertentu,” jelas Rustitin menambahkan.

Hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Kapolsek Pungging diwakili oleh Kanit Bimas Aiptu Moh. Arifin, Danramil 0815/11 Pungging diwakili oleh Babinsa Desa Ngrame Serka Bustamam, Perwakilan dari KUA Kecamatan Pungging, Perwakilan Perangkat Desa se-Wilayah Kerja UPT Puskesmas Watukenongo sebanyak 5 orang, Bhabinkamtibmas Watukenongo Brigadir Muslimin dan Bhabinkamtibmas Desa Ngrame Bripka Slamet Riyadi. (gan/ono)