Bakesbangpol Kabupaten Blitar Gelar Pendidikan Wawasan Kebangsaan ke Generasi Muda

Memontum Blitar–Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Blitar, menggelar Pendidikan Wawasan Kebangsaan bagi generasi muda. Kegiatan yang dilaksanakan di Local Education Center (LEC) Garum Kabupaten Blitar, Senin (30/10/2017) tersebut, mengamil tema Merajut Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa Dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.

Pendidikan Wawasan Kebangsaan ini diikuti sekitar 200 perwakilan generasi muda dari berbagai organisasi seperti,  Generasi Muda NU, Generasi Muda Muhammadiyah, Generasi Muda Hindu, Generasi Muda Budha, Generasi Muda Kristen, Generasi Muda Katolik, serta dari HMI. Dalam kegiatan ini, Bakesbangpol Kabupaten Blitar menghadirkan narasumber dari STAIN Kediri, Dr. H. M. Dimyati Huda, M.Ag., dan dari Akademisi (UB Malang), Dr. H Sholeh Muadi.

Maksud dan tujuan diadakannya Pendidikan Wawasan Kebangsaan ini adalah untuk meningkatkan dan menggungah kembali rasa nasionalisme, cinta tanah air, setia kepada Pancasila dan UUD 1945 serta Negara Kesatuan RI utamanya bagi generasi muda. Selain itu juga sebagai upaya mewujudkan persatuan dan  kesatuan bangsa dengan mencetak generasi muda yang tangguh dengan segala kelebihannya.

“Dengan bekal pendidikan ini, diharapkan generasi muda ikut mengembangkan pembangunan di segela bidang dan mengoptimalkan kesadaran berbangsa dan bernegara terhadap warga Negara Indonesia berdasarkan Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI”, kata Saroji, Kepala Bidang Integrasi Bangsa Bakesbangpol Kabupaten Blitar, dalam sambutannya.

Generasi muda merupakan calon pemimpin bangsa untuk masa depan, oleh karena itu Negara wajib memberikan motivasi pada generasi muda. Dan generasi muda harus dapat bersikap mandiri serta berwawasan luas, baik dalam berpikir, cara berpandang serta mampu menghadapi permasalahan sekecil apapun dengan berpikir jernih dan tidak emosional.

“Generasi muda perlu mewujudkan cita-cita Negara Republik ini dengan menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat yang berwawasan kebangsaan”, jelas Ahmad Husein, Kepala Bakesbangpol Kabupaten Blitar.

Setiap elemen bangsa tidak terkecuali generasi muda, hendaknya memiliki cita-cita dan tujuan serta pengertian yang sama tentang persatuan dan kesatuan bangsa dalam diri setiap warga negara harus terpatri hasrat dan tekad untuk hidup damai dan bersatu sebagai satu bangsa di dalam suatu Negara, terlepas dari perbedaan etnis, ras, agama dan golongan.

“Sat ini, agenda yang sangat penting dan mendesak yang dilakukan oleh Bangsa Indonesia adalah merevitalisasi, menginternalisasi, dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila ini ke dalam segenap elemen bangsa”, tandas  Ahmad Husein. (jar)