Hukum & Kriminal

Basarnas Surabaya Gerakkan RIB Untuk Cari Korban Tenggelam Pantai Tabuhan

Diterbitkan

-

Memontum Banyuwangi – Senin (28/12) sekitar pukul 16.00 WIB, tim rescue Pos Pencarian dan Pertolongan (SAR) Banyuwangi bersama tim SAR gabungan lainnya, akan melanjutkan pencarian korban tenggelam di area pantai pulau Tabuhan Banyuwangi.

Pencarian korban atas nama Fuad Afandi (22) warga Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, ini telah memasuki hari ke tiga, setelah dilaporkan tenggelam.

Dalam upaya pencarian ini, tim SAR gabungan akan membagi 2 Search and Rescue Unit (SRU). SRU pertama dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) Basarnas di lokasi pencarian dari koordinat 8° 7’34.71″S 114°23’55.75″E dengan luas pencarian 13.4 NM.

Sedangkan SRU ke dua, melaksanakan pencarian dari titik koordinat 8° 2’49.50″S 114°25’44.42″T dengan luas pencarian 12.7 NM dengan menggunakan perahu nelayan.

Advertisement

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya, Hari Adi Purnomo, mengatakan bahwa sebelumnya pencarian sudah dilakukan. Hanya saja, sementara hasilnya masih nihil.

“Menurut rekan-rekan di lapangan, angin kencang dan ombak menjadi tantangan tersendiri dalam pencarian korban,” katanya.

Sekedari diketahui, Fuad merupakan wisatawan yang sedang berlibur dengan empat rekan lainnya di Pulau Tabuhan, Banyuwangi.

Sebelum dinyatakan hilang, Fuad bersama 4 rekannya berniat untuk snorkling. Namun naas, kelimanya terseret ombak ke tengah laut.

Advertisement

Empat orang selamat dan dapat ditolong oleh nelayan yang sedang berada di sekitar lokasi kejadian. Sedangkan Fuad, tidak dapat diketemukan.

Tim SAR gabungan yang turut melakukan proses pencarian, mulai dari Pos SAR Banyuwangi, Polair Banyuwangi, BPBD Banyuwangi, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi, BSI Banyuwangi, Mapala Banyuwangi, RAPI Banyuwangi, Dinas Pariwisata Banyuwangi, KIB Ambulance Banyuwangi, serta nelayan setempat. (hms/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas