Bupati Malang di Hari Pahlawan Motivasi Masyarakat jadi Pahlawan bagi Keluarga dan Dirinya

Memontum Malang-Bupati Malang Rendra Kresna dalam peringatan hari pahlawan mengajak kepada warga kabupaten Malang untuk menjadi pahlawan bagi dirinya sendiri dan bangsanya. Rendra Kresna, Bupati Malang sebagai inspektur upacara mengajak semua aparatur sipil negara bisa meneladani para pahlawan Nasional sesuai dengan proklamasi Indonesia yang digagas Presiden Republik Indonesia pertama Ir Soekarno.

Dalam mengenang jasa para pahlawan Indonesia sebagai penerus bangsa kita harus meniru perilaku – perilaku dan nilai – nilai kepahlawanan dalam mengisi kemerdekaan. Kemerdekaan yang bermakna adalah kemerdekaan yang harus mampu diisi dengan memperkokoh persatuan dalam membangun negeri.

Hari Pahlawan sendiri yang jatuh setiap tanggal 10 November adalah untuk mengenang perjuangan arek – arek Suroboyo dalam melawan penjajah di Surabaya, betapa heroiknya rakyat Indonesia dari berbagai ras ,golongan melebur menjadi satu mengorbankan jiwa raga demi bangsa Indonesia.

“Semangat tekad kehidupan berbangsa dan bernegara melawan penjajah dan itu semangat Rahmat dari Allah SWT,” ujarnya, Jum’at (10/11/2017). Presiden Jokowi sudah memberikan haluan melalui nawacitanya dalam membangun negeri ini dalam kebhinekaan dan berbangsa yang mandiri dan gotong royong.

Perubahan politik, budaya perubahan dalam kehidupan berdemokrasi ekonomi bukan sebagai kebetulan adalah komitmen bersama dalam kehidupan bernegara. Melalui fatwa Bung tomo, KH Hasyim Asy’ari semangat perlawanan terhadap penjajah bangkit untuk mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Dalam Upacara Hari Pahlawan di Halaman Kantor Pendopo Kabupaten Malang dengan tema perkokoh persatuan membangun negeri sebagai Inspektur Upacara hari pahlawan DR H Rendra Kresna Bupati Malang, Komandan Upacara Kapten Infanteri Untung Kodim 0818 /15 Danramil Dampit dan Pengibar bendera hari pahlawan siswa dari SMAN 1 Kepanjen Revanzah Michael A, Ryan Mulawardani serta Andika Nedya P.

Selesai upacara, Bupati Malang juga memberikan bantuan kepada LVRI Kabupaten Malang dan penyerahan bantuan dari Kemensos dalam bentuk Kube E- Warung sebanyak sepuluh Kube dari Desa Dilem Kepanjen.

Salah satunya adalah Ida Ulfiyati, penerima Kube E-COMMERCE warung. Dia membuka usahanya sudah lama hampir tiga tahun dan berterima kasih atas bantuan ini.

“Saya bersyukur sekali. Terima kasih bu menteri, pak bupati, ” ujar Ida. (met/yan)