Politik
Cabup Nomor Urut 1 Sambangi Warga Jombang
Memontum Jember – dr Hj Faida MMR, Calon Bupati (Cabup) Jember nomor urut 1, sekaligus Bupati petahana, melakukan silaturahmi ke warga Dusun Krajan, Kecamatan Jombang-Jember. Dalam blusukan plus silaturahmi tersebut, warga Jombang mengaku, siap memenangkan pasangan Faida-Vian, dalam Pilkada Jember 9 Desember mendatang.
Pengasuh Ponpes Mabdaul Maarif Dusun Krajan 1, Kecamatan Jombang-Jember, KH Abdullah Ubaid Syafawi SAg, mengatakan bahwa dalam kinerja kepemimpinan dr Hj Faida, komitmennya jelas kepada rakyat Jember. Karenanya, semua berkomitmen untuk memenangkan pencalonan Bupati petahana.
“Semua sudah tahu, seperti apa kepemimpinan dari Bu Faida. Semoga terpilih kembali menjadi Bupati dan sekali lagi bisa memimpin Jember bersama dengan Mas Vian sebagai wakilnya,” kata KH Abdullah Ubaid Syafawi SAg.
Dalam kegiatan silaturahmi, blusukan dan sosialisasi tersebut, dr Hj Faida disambut kesenian hadrah, tari Gandrung Banyuwangi dari kelompok seni Sanggar Tari Anjasmoro. Begitu rampung, kegiatan disisi dengan acara dialog bersama.
“Terima kasih atas sambutan rakyat yang meriah. Baru di sini saya lihat ada kendang unik dimainkan, kok bisa ya seindah itu,” kata dr Hj Faida MMR yang langsung disambut warga Jombang.
Suasana ceria dan gembira, memang menjadi satu ciri khas yang dilakukan oleh petahana Bupati Jember, dr Hj Faida, MMR. Setiap kali mengawali sosialisasi dan dialog bersama warga, selalu pendekatan- pendekatan humanis nan santun.
Tidak ketinggalan, dalam momen sosialisasi dialog bersama warga Jember di 31 kecamatan, juga menjadi sarana pasangan nomor urut 1, untuk mengedukasi berkaitan dengan pentingnya selalu menjaga kesehatan selama Covid 19. Seperti menggunakan masker saat mengikuti kegiatan di luar sesuai protokol kesehatan
“Semoga rakyat Jember selalu sehat dan bisa wujudkan Jember Tangguh. Kita semua harus adaptif agar segera terbebas dari pandemi,” kata Hj Faida.
Selama berinteraksi dengan warga, dr Hj Faida, memaparkan janji kerja berkaitan dengan fungsi kartu lansia, kartu saprodi untuk petani, kartu santri dan menjawab sejumlah masalah aktual yang dilaporkan oleh warga dalam dialog. (fai/sit)