Lumajang

Cak Thoriq Motivasi Anak Lumajang Menjadi Duta Anak

Diterbitkan

-

Memontum Lumajang—-Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq, M.ML., yang lebih dikenal dengan panggilan Cak Thoriq, mengaku bangga terhadap anak-anak yang mengikuti kegiatan jambore, karena peserta jambore tersebut merupakan anak-anak yang memiliki potensi untuk kreatif, selalu hidup sehat serta berprestasi di manapun. Anak-anak tersebut juga dapat memberikan banyak informasi positif terhadap anak-anak yang lain. Menurutnya, sikap pemimpin ke depan itu akan tumbuh dari anak-anak yang kreatif, unggul dan berprestasi.

“Jangan melupakan permainan tradisional, karena itu menumbuhkan virus positif yang sangat mudah dilakukan oleh anak-anak” kata Cak Thoriq, saat membuka kegiatan Jambore Forum Anak se-Kabupaten Lumajang tahun 2018, di Taman Hutan Kota Kabupaten Lumajang, Rabu (26/9/2018) .

Cak Thoriq mengajak para peserta jambore untuk sering bermain bersama, karena itu merupakan virus positif supaya anak-anak mulai sejak dini bisa berinteraksi dengan anak-anak yang lain.                     Ditegaskan, bahwa kalau anak- anak hanya bermain handphone, itu cuman bisa senyum dan gembira sendiri. Untuk itu, Cak Thoriq mengajak anak-anak menjadi duta anak yang ada di Kabupaten Lumajang, supaya mengajak yang lain ikut bermain dan bergembira bersama, dengan berkreasi bersama.

“Kalau yang bisa membuat layangan tolong ajari yang lain buat layangan, anak-anak perempuan maupun laki-laki jangan melupakan permainan tradisional, karena itu juga merupakan salah satu virus positif yang sangat mudah dilakukan oleh anak-anak,” ungkapnya.

Advertisement

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Lumajang, dr. Farida Alfawati, MPPM., menjelaskan bahwa tujuan kegiatan jambore tersebut adalah menjadikan anak-anak di masa mendatang dengan kepribadian yang gesit, empati, berani, unggul dan sehat (Genius).

Dijelaskan, Jambore dilaksanakan  selama 2 hari, yaitu pada tanggal 26 – 27 September, dengan peserta yang terdiri dari 100 orang dari perwakilan forum anak se-Kabupaten Lumajang (adi/yan)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas