Pemerintahan
Capaian Vaksinasi Lamban, Bupati Situbondo Minta Masyarakat Optimalkan Percepatan Vaksinasi
Memontum Situbondo – Upaya Pemkab Situbondo dalam rangka percepatan capaian vaksinasi Covid-19, rupanya belum maksimal. Sebab hingga Minggu, (05/12/2021) lalu, capaian vaksinasi dosis pertama baru mencapai 60,8 persen atau 333.328 dari total sasaran 548.304 penduduk yang wajib mengikuti program pemerintah tersebut.
Merespon realita itu, Bupati Situbondo, Karna Suswandi, pun menginstruksikan akan secara gencar-gencaran melakukan sosialisasi vaksinasi Covid-19, kepada masyarakat di Kota Santri Pancasila. “Saya minta kepada bapak-ibu yang belum vaksin, segara mengikuti vaksinasi Covid-19, ditempat-tempat yang telah kita sediakan. Seperti puskesmas dan balai desa,” ucap Bupati Situbondo, disela rangkaian pelaksanaan pembagian pupuk urea gratis kepada petani di Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kamis (09/12/2021).
Orang nomor satu di Kota Santri Pancasila ini mengungkapkan, capaian vaksinasi Covid-19 dikalangan Lansia, pun juga masih jauh dari harapan. “Data dari Dinkes Situbondo, untuk dosis pertama baru mencapai 38,2 persen atau 33.005 orang. Untuk dosis kedua, hanya diangka 18,1 persen atau 15,684 orang,” tambahnya.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Bung Karna ini menyampaikan, saat ini sudah ada Virus Corona varian Omicron. Seperti yang dikutip dari beberapa media, varian baru ini sudah menginfeksi 54 negara di dunia.
“Penularannya 15 kali lebih cepat dari varian Delta. Ini yang perlu kita antisipasi. Jangan sampai masuk ke Indonesia, khususnya Situbondo,” tegasnya.
Baca juga :
- Perumda Tugu Tirta Permudah Sambungan Baru untuk Masyarakat Kota Malang
- Berhasil Kendalikan Inflasi, Pemkab Jember Raih Penghargaan Nasional dan Jatim
- Pemasaran Pisang Mas Kirana Lumajang Miliki ‘Dekengan Pusat’ untuk Tembus Pasar Global
- Pj Wali Kota Malang Minta Peserta Pilkada Taati Peraturan Pemasangan APK
- Paripurna DPRD, Pjs Bupati Trenggalek Serahkan Nota Keuangan Raperda APBD 2025
Selain itu, pria 54 tahun ini meminta, masyarakat Situbondo untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes) Covid-19. Caranya, dengan tetap menerapkan 5M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak satu sama lain, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan.
“Walaupun kurva penyebaran virus Corona di wilayah kita sudah melandai.l, namun saya minta kepada masyarakat untuk tidak lengah,” tambahnya.
Bung Karna pun mewanti-wanti, agar masyarakat tidak beraktifitas ditempat-tempat keramaian saat Natal dan tahun baru 2022 (Nataru). “Tetap di rumah saja. Jangan keluar kemana-mana. Agar tidak ada klaster baru penyebaran Covid-19 di Situbondo,” terangnya.
Kadinkes Situbondo, Dwi Herman Susilo, menyampaikan bahwa stok vaksin Covid-19 untuk masyarakat masih aman. “Untuk stok, aman. Sekarang, malah ada vaksin Pfizer yang efeknya rendah atau sama dengan Sinovac. Tapi untuk efektivitas, itu sangat sangat tinggi setingkat Moderna,” paparnya. (her/sit)