Probolinggo

Ciumi Istri Orang, Warga Desa Gunung Tugel Tewas Dicacah Celurit

Diterbitkan

-

Tersangka saat di sidik oleh pihak polsek Bantaran (pix)

Memontum Probolinggo—Naas nasib Tayib alias Anwar (52) karena kepergok menciumi istri tetangga, lelaki paruh baya asal Desa Gunung Tugel, Kecamatan Bantaran, tewas ditebas celurit oleh Busar (42) suami Ti alias Iyul. Dari kejadian tersebut Kapolsek Bantaran, AKP Sujianto mengatakan, pembacokan itu terjadi pada Minggu malam (25/2/2018) di rumah pelaku.

Saat itu sekitar pukul 19.00 WIB, korban diam-diam datang ke rumah Busar. Namun, yang ditemui korban bukannya pelaku, melainkan istri pelaku yaitu Yul. Ternyata kedatangan pelaku ini sudah ditunggu oleh Yul.

“Korban datang ke rumah tersangka dan pintu rumah dibuka, korban langsung mencium istri pelaku. Kejadian itu ternyata diketahui oleh pelaku, sehingga pelaku emosi dan naik pitam,” kata Kapolsek.

Sujianto juga menambahkan, pelaku yang naik pitam kemudian lari ke dapur, Busar mengambil sebilah celurit. Dengan emosi yang masih tinggi, pelaku mengejar korban yang lari meninggalkan rumahnya. Pengejaran itu berbuah hasil, korban tersusul di sebuah sawah Tegal yang tak jauh dari rumah pelaku. Begitu mendekati korban, Busar langsung menyabetkan celuritnya.

Advertisement

Sabetan itu membuat Tayib tersungkur. Pelaku yang kalap kembali membacokkan celurit yang dibawanya. Bacokan secara membabi buta itu mengenai kepala, leher, punggung, pinggang dan kaki korban, setidaknya ada 8 luka bacok.

“Setelah melihat korban tergeletak tak berdaya di tegalan sawah, tersangka melarikan diri,” tambah Sujianto.

Oleh warga sekitar, korban kemudian dilarikan ke rumah sakit. Namun, usaha itu tak membuahkan hasil. Saat dalam perjalanan, korban meninggal dunia karena kehabisan darah.

Polisi yang datang ke TKP, menyita sejumlah barang bukti berupa sebilah celurit milik tersangka yang terdapat bercak darah, empat lembar daun terdapat bercak darah, satu unit motor Honda Supra X nopol N 4726 PD dan pakaian korban.

Advertisement

“Kasus ini masih kami selidiki dan sedang kita tindak lanjuti,”ujarnya. (Pix/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas