Gresik

Daya Beli Masyarakat Turun, 62 UMKM di Gresik Gulung Tikar

Diterbitkan

-

Kepala Diskoperindag Gresik, Agus Budiono

Memontum Gresik—-Akibat daya beli masyarakat turun, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Gresik mengalami penurunan. Dari total 172.000 UMKM, terdapat 62 lainnya atau 0,03% tutup atau gulung tikar.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perindag (Diskoperindag) Pemkab Gresik, Agus Budiono mengatakan, menurunya pelaku usaha kecil tersebut dikarenakan daya beli masyarakat turun.

Menurutnya, selain daya beli masyarakat menurun. Agus memaparkan, jika persaingan usaha di Kota Pudak Gresik sangat ketat.

“Bagi pelaku usaha yang tidak bisa bersaing akan memilih menutup usahanya,” katanya, Rabu (11/7/2018).

Advertisement

Selama ini, seluruh pelaku usaha mendapatkan fasilitas dari Diskoperindag, diantaranya pelatihan pengembangan produksi juga memfasilitasi untuk pemasaran.

Lelaki yang juga dosen ekonomi Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) itu menjelaskan, untuk dapat bersaing UMKM harus bisa berinovasi dalam menjalankan usahanya.

“Misalnya mulai memanfaatkan sosial media untuk promosi. Sehingga bisa meningkatkan daya jual,” pungkas Kadiskoperindag, Agus Budiono yang juga berharap pelaku UMKM di Gresik kian berkembang.(sgg/yan)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas