Kota Malang

Dishub Kota Malang Targetkan Pendapatan Parkir 2024 Rp 17 Miliar

Diterbitkan

-

Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Widjaja Saleh Putra. (memontum.com/rsy)

Memontum Kota Malang – Potensi pendapatan parkir di Kota Malang pada tahun 2024 ini, ditargetkan bisa mencapai Rp 17 miliar. Target tersebut, mengalami peningkatan dari tahun 2023 lalu, yang hanya di angka Rp 12,1 miliar.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, menyampaikan jika target potensi tersebut diharapkan nantinya dapat tercapai dengan maksimal. Sebab, di tahun lalu hanya bisa mencapai Rp 10,4 miliar.

“Di tahun 2023 lalu hanya bisa mencapai Rp 10,4 miliar kalau tidak salah. Karena waktu itu yang parkir di belakang Stadion Gajayana kan sempat berhenti karena ada pekerjaan selama 4 bulan. Mudah-mudahan di tahun ini dengan kita bisa memberikan layanan yang baik, kemudian potensi pendapatan dapat meningkat,” kata Jaya, sapaannya, Sabtu (17/02/2024) tadi.

Bahkan, di awal tahun 2024 ini pendapatan parkir di parkir khusus, menurut Jaya sudah melampaui dari target yang ditentukan. Dimana yang seharusnya Rp 400 juta, kini sudah mencapai Rp 600 juta.

Advertisement

“Maksudnya parkir khusus itu yang di handel oleh Dishub sendiri. Karena kan masuknya langsung ke kita semua, ke APBD. Sehingga alhamdulillah di awal tahun ini bisa tercapai,” ucapnya.

Baca juga :

Disebutkan Jaya, jika parkir khusus tersebut diantaranya ada di belakang Stadion Gajayana, Pasar Madyopuro, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang dan di Gedung Malang Creative Center (MCC). Jaya menekankan, jika pendapatan parkir tersebut tidak dapat disamaratakan dengan pendapatan lainnya.

“Karena parkir ini up & down (naik turun). Misalnya naik kalau pas musim belanja atau high sesion aja, seperti di musim lebaran atau pada saat weekend (libur), sehingga tidak bisa dipukul rata. Karena orang kan juga tidak mesti belanja terus. Kita harus ada mindset kalo parkir adalah layanan bukan harus mengejar retribusi, karena ini bonus,” tuturnya.

Di akhir, Jaya juga menyampaikan bahwa di tahun ini parkir vertikal dengan tiga lantai di lahan Eks Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Jalan Majapahit, Kota Malang dapat segera terlaksana. Agar tidak ada kendaraan yang terparkir di tepi jalan dan dapat mengurangi kemacetan.

Advertisement

“Mudah mudahan di semester pertama ini kita sudah matang. Kita review dulu, kita buat tiga lantai. Yang bawah untuk mobil, dua dan tiga untuk sepeda motor. Untuk parkir mobil itu muat 20-25 kendaraan. Kalau motor satu lantai bisa mencapai 300 an,” imbuh Jaya. (rsy/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas