Kota Batu

DPUPR Kota Batu Anggarkan Rp 13,5 Miliar Bangun 7 Titik Ruas Jalan di Tiga Kecamatan

Diterbitkan

-

NYAMAN : Demi kenyamanan, Ruas Jalan Suropati, Desa Pesanggrahan saat dibangun. Kamis (23/8/2018). Masyarakat perlu hati-hati saat melintas

Memontum Kota Batu—Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu anggarkan Rp 13,5 Miliar untuk pembangunan tujuh titik ruas jalan di tiga kecamatan. Diharapkan bulan November sudah rampung demi kenyamanan masyarakat dan wisatawan yang melintas.

Anggaran yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat untuk daerah tahun 2018 ini. Empat kegiatan pembangunan  seperti pelebaran jalan, pembangunan jalan, perbaikan drainase dan pemasanhan block culvert diutamakan menyerap anggaran. Untuk tujuh titik pembangunan berada di Jalan Suropati, Jalan Areng-Areng, Jalan Ikwan Hadi, Jalan Dewi Sartika, Jalan Beji, Jalan Pandanrejo, dan Jalan Imam Bonjol.

Maka dari itu, Alfi Nurhidayat Kabid Bina Marga DPUPR Kota Batu jika proyek tersebut dikerjakan mulai pertengahan Agustus dan ditargetkan rampung pada November 2018 mendatang. Tujuannya wisatawan maupun masyarakat Kota Batu bisa melintas dengan nyaman saat berkendara.

Tapi saat ini, lanjut Alfi siapa pun yang melintas di ruas Jalan Suropati, Kelurahan Ngaglik harus hati-hati karena masih dalam proses pengerjaan. Alfi mencontohkan jika satu sisi jalan mulai dikeruk untuk program pelebaran. Untuk pelaksanaan di Jalan Suropati, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mengucurkan anggaran sebesar Rp 3,7 miliar untuk pelebaran 1,5 kilometer.

Advertisement

“Jalan Suropati dilebarkan untuk menambah kapasitas daya dukung jalan terhadap penambahan volume kendaraan yang melintasi ruas jalan tersebut. Mengingat, ruas tersebut merupakan ruas protokol menuju dan keluar Kota Batu,” ujarnya, Kamis (23/8/2018).

” Volume pelebaran tersebut kurang lebih 2 meter kiri dan kanan jalan asal. Nanti lebarnya menjadi 8 meter dari yang semula 6 meter,” sambungnya.

Alfi menerangkan, dengan anggaran besar diharapkan rekanan bisa memaksimalkan karena ada beberapa pekerjaan sekaligus. Seperti pengerasan hot mix sepanjang jalan dengan proses pertama dilakukan pengerukan ditepi jalan dan material tanah bongkaran nanti ditimbun didekat galian. Bagian yang dikeruk itu akan dikeraskan menggunakan cor sebelum dilapisi dengan hot mix. Sementara kondisi aspal asli di jalan tersebut, tampak banyak titik mengelupas.

” Kami sudah menekankan supaya akhir November sudah finish (pengerjaan). Pelebaran ini juga untuk mendukung peningkatan jumlah wisatawan yang masuk dan keluar Kota Batu di akhir tahun,” terang dia.

Advertisement

Alasan target akhir tahun, biasanya kunjungan ke Kota Batu mengalami lonjakan atau peningkatan. Maka dukungan infrastruktur jalan ini penting. Mengingat, pariwisata tidak lepas dari kenyamanan dan keamanan pengguna jalan.

“Semakin bagus infrasruktur jalannya, semakin  meningkat pertumbuhan pariwisatanya,” imbuh dia.

Dalam pekerjaan tidak ada kendala yang berarti hanya saja, sebelum pelebaran jalan banyak infrastruktur yang digeser seperti tiang listrik dan tiang telepon yang sebelumnya telah terpasang. Selain itu juga ada perpindahan pedagang kaki lima (PKL).

” Alhamdulillah PKL akan pindah dengan sukarela setelah kami lakukan mediasi dan sosialisasi jauh-jauh hari sebelumnya bekerjasama dengan pihak Desa Pesanggrahan dan Kecamatan Batu,” kata dia lagi.

Advertisement

Sebelumnya, ada banyak PKL denngan lapak yang semi permanen di sepanjang tepi barat ruas Jalan Suropati tersebut. Saat ini semua sudah terkondisikan dengan komunikasi yang intensif dengan poha di desa dan kecamatan. (lih/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas