Lamongan
Dua SMK di Lamongan Sempat Alami Margine Error Saat UNBK Berlangsung
Memontum Lamongan—Dua sekolah di Kabupaten Lamongan, sempat mengalami Margine error selama 20 menit saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK. Kejadian itu pun dibenarkan oleh Kepala Seksi PMA/PMK/PKLA, Cabang Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan, Sri Hartati.
“Iya benar, di Sekaran sama Sukodadi,” ucapnya, Selasa (3/4/2018).
Namun, saat ditanya soal dua SMK mana yang sempat merasakan terkendala jaringan yang eror saat pelaksanaan UNBK tengah berlangsung, pihak Disdik Provinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan justru tak bersedia mengungkapkannya dan terkesan bungkam.
“Info dari tim kami 1 di Sukodadi dan 1 Sekaran,” ujar Hartati tanpa bersedia merinci.
Lebih lanjut, Hartati menerangkan, kendala yang dialami dua SMK tersebut akibat jaringan internet yang sempat ada trouble dari provider atau proktor, yakni petugas yang menjadi operator server UNBK yang menyediakan soal-soal di komputer.
“Penyebabnya macam-macam, Proktornya, tapi sudah tertangani semua,” terangnya.
Kendati demikian, menurutnya untungnya kendala tersebut tidak membuat siswa-siswi panik.
“Sudah ditangani, tidak perlu datang ke sekolahnya tapi ke jaringannya saja,” tuturnya.
Seperti diketahui, Ujian berbasis komputer tersebut memang mengandalkan jaringan internet yang menjadi akses dalam pengisian soal, sehingga kendala teknis jaringan menjadi persoalan tak bisa dielakkan. (ifa/zen/nay)