Mojokerto
Dukung Ketahanan Pangan, Babinsa Koramil 0815/14 Bersama PPL Dlanggu Lakukan Pendampingan Pengubinan
Memontum Mojokerto – Upaya membantu ketersediaan pangan demi ketahanan pangan di wilayah, Koramil 0815/14 Dlanggu Kodim 0815/Mojokerto melalui Babinsa melaksanakan pendampingan pengubinan padi varietas Ciherang di areal persawahan Poktan Karya Tani 1, Dusun Gentong, Desa Talok, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (21/03/2018).
Di areal seluas 1500 M2, kegiatan pengubinan padi dilakukan langsung oleh Koordinator PPL Kecamatan Dlanggu, Ibu Supramonorini, SP, beserta anggota PPL, Babinsa Serka Taat Setyaki dan Serda Andang Wijaya, Ka Poktan Karya Tani I Rumani dan pemilik lahan, Winarni.
Dengan peralatan berupa empat bilah besi ukuran 2,5 m2 yang dirangkai sesuai kotak ubinan yang dijadikan random sampling, para petugas melakukan pengubinan. Berikutnya, dengan menggunakan sabit, dilakukan pemotongan padi di luasan kotak ubinan.
Sesuai pantauan di lapangan, saat pengubinan berlangsung didapat hasil, panjang malai 23 Cm, jumlah bulir 187 biji, jumlah anakan 15–17 batang, jumlah rumpun 154, berat ubinan 4,7 Kg, prediksi perolehan gabah dalam satu hektar mencapai, 7.5 ton, sementara harga GKP Rp 4500 dan harga GKG Rp 5900.
Koordinator PPL Kecamatan Dlanggu, Supramonorini, SP mengungkapkan, pengubinan ini dilakukan pada tanaman seperti padi dan jagung yang sudah siap untuk dipanen. “Tujuannya untuk menghitung secara cepat dan sederhana hasil panen dalam luasan satu hamparan (1 ha),” jelasnya.
Menurutnya, untuk perhitungannya, misalkan luas ubinan 2,5 meter x 2,5 meter = 6,25 meter, kemudian satu hektar seluas 10.000 dibagi 6,25 akan ketemu 1600. “Jumlah 1600 ini nanti akan kita kalikan dengan berat ubinan yang dicapai. Contoh berat ubinan yang didapat 4,7 Kg dikalikan dengan 1.600, maka ketemu nilai/jumlah perolehan gabah yang diprediksikan dalam satu hektar, yakni 7.520 Kg atau 7,52 ton,” terangnya.
Disampaikannya lagi, kehadiran Babinsa dalam pendampingan pengubinan padi di wilayah desa binaan masing-masing, merupakan bagian dari upaya khusus ketahanan pangan guna mendukung dan mensukseskan swasembada pangan sesuai yang diprogramkan pemerintah.
“Dalam pelaksanaannya dikoordinasikan dengan BPP, PPL dan Poktan setempat,” ujar Danramil 0815/14 Dlanggu Kapten Inf Kasim, dalam kesempatan berbeda. (gan/ono)