Jombang
Hadiri Silaturahim Peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi, Bupati Jombang Tekankan Penurunan Angka Pengangguran
Memontum Jombang – Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, menghadiri giat silaturahim peserta pelatihan berbasis kompetensi Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas, Senin (05/12/2022) tadi. Kegiatan yang digelar di Pendopo Kabupaten Jombang, turut hadir Asiten II Pemkab Jombang, Wignyo Handoko, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Jombang, Gatut Wijaya, Ketua Paguyuban BLK Komunitas, Ahmad Faqih hingga pembina beserta anggota dari 11 BLK di Kabupaten Jombang.
Bupati Hj Mundjidah dalam sambutan menyampaikan selamat karena telah mendapatkan bantuan program dari dana APBD untuk pembinaan sesuai dengan kompetensi masing-masing. Sehingga, ilmu yang didapatkan bisa dimanfaatkan.
“Semoga ilmu yang didapat dari pelatihan BLK tersebut, bisa dikembangkan untuk meningkatkan kualitas kerja. Sebagai santri, tentu tidak hanya mengaji tetapi juga bisa bekerja. Sehingga, bisa menjadi generasi-generasi yang terdepan dan bisa menjadi contoh,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati Jombang menjelaskan, sesuai dengan program Gubenur Jawa Timur yaitu One Pesantren One Produk, sekaligus untuk mengatasi angka pengangguran serta meningkatkan kapasitas perekonomian, setelah mengikuti uji kompetensi, BLK bersama Dinas Tenaga Kerja akan memberikan sertifikat. Sertifikat kompetensi tersebut, dapat digunakan sebagai salah satu persyaratan pendukung dalam mencari pekerjaan baik di tingkat kabupaten hingga ke luar negeri.
“Tidak hanya itu, setelah pelatihan di BLK, nantinya akan di gelar pameran hasil BLK,” tuturnya.
Baca juga :
- Hujan Deras Disertai Angin Kencang Sebabkan Pohon Tumbang di Dua Lokasi Kota Malang
- Kelanjutan Proyek WTP, Sekda Kota Malang Tegaskan Tunggu Persetujuan Lingkungan
- DPC PKB Trenggalek Kuatkan Konsolidasi Pemenangan Pilgub dan Pilbup 2024
- Pendapatan Pajak Kota Malang Triwulan III Lampaui Target, PBJT Mamin dan BPHTB di Angka Lebih 60 Persen
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
Diharapkan, ujarnya, dengan adanya pelatihan BLK akan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan. Karena melalui pelatihan BLK, maka akan lebih meningkatkan semangat generasi muda untuk bekerja.
Ditempat sama, Ketua Paguyuban BLK Komunitas, Ahmad Faqih, menjelaskan bahwa acara hari ini merupakan silaturahim dari keluarga besar BLK Komunitas di Kabupaten Jombang. Terdapat, 11 komunitas yang telah mendapatkan bantuan dari APBD Kabupaten Jombang, untuk melakukan pelatihan berbasis kompetensi.
“BLK Komunitas ini berdiri sejak 2017. Awalnya, ada progran dari Kemenaker dalam setahun diadakan pelatihan sekitar 3 sampai 4 kali. Di luar itu, BLK Komunitas melakukan pelatihan secara mandiri jadi dalam setahun totalnya bisa sampai 5 kali pelatihan,” terangnya.
BLK Komunitas ini, ujarnya, merupakan paguyuban yang didalamnya terdapat peserta sebanyak 54 BLK dengan anggota sebayak 25 orang di setiap BLK. Melalui silaturahmi ini, harapannya BLK Komunitas kedepannya bisa punya kontribusi yang lebih meningkat untuk pembangunan sumber daya manusia di Kabupaten Jombang. Khususnya, tenaga kerja yang kompeten dan berdaya saing dan semakin banyak stake holder bersinergi dengan BLK Komunitas. (azl/sit)