Kediri

Hampiri dan Salami Peserta Upacara HUT Paska Pelaksanaan Rampung, Bupati Kediri Tuai Apresiasi

Diterbitkan

-

Hampiri dan Salami Peserta Upacara HUT Paska Pelaksanaan Rampung, Bupati Kediri Tuai Apresiasi

Memontum Kediri – Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, menjadi inspektur upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT Kemerdekaan Ke-77 Republik Indonesia di Stadion Canda Bhirawa, Pare, Rabu (17/08/2022) tadi. Usai upacara, Mas Dhito-sapaan akrab bupati muda, itu tidak langsung meninggalkan lokasi, melainkan berjalan ke tengah lapangan.

Mas Dhito, pun dalam kesempatan itu berkeliling menyalami peserta upacara dari berbagai kalangan, termasuk petugas. Momen itu, dimanfaatkan untuk mengajak orang nomor satu di Bumi Panjalu, yaitu untuk foto bersama. Termasuk, dari tamu undangan yang sebelumnya duduk di bawah tenda, mereka masuk lapangan meminta foto bareng bupati.

Di tengah momen itu, Mas Dhito pun menyempatkan mendatangi petugas PMI, yang tengah merawat peserta yang sakit dan tidak bisa mengikuti jalannya upacara sampai selesai. “Ada berapa yang sakit, perkembangan kondisinya bagaimana?,” tanya Mas Dhito kepada petugas PMI.

Upacara yang dimulai sekitar pukul 08.00 atau saat terik matahari, membuat beberapa peserta ada yang terlihat tidak kuat dan pingsan. Mereka dibawa ke belakang, untuk mendapat perawatan dan beristirahat.

Advertisement

Domi Jus Prabowo, salah satu staf PMI yang bertugas, mengaku senang melihat langsung bupati yang menghampiri warganya itu. Diriny berharap, apa yang dilakukan Mas Dhito sebagai Kepala Daerah, itu dapat dipertahankan.

Baca juga :

“Beliau satu-satunya bupati yang bisa dekat dengan rakyat. Habis upacara, langsung nyamperi bagian kesehatan, anak-anak pelajar, guru-guru dan lainnya,” ungkapnya.

Tak hanya Domi, apa yang dilakukan Mas Dhito, itu juga mendapat apresiasi dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kabupaten Kediri. Soepardji salah satu anggota LVRI asal Kecamatan Puncu, mengaku senang melihat Mas Dhito yang mau menemui para peserta upacara dari berbagai kalangan dan diajak foto.

“Seingat saya, baru kali ini,” ucapnya.

Advertisement

Upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT Kemerdekaan melibatkan peserta dalam jumlah banyak memang baru tahun 2022 ini dilakukan selama pandemi. Mas Dhito tidak menampik, ada evaluasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten, dari kegiatan upacara itu.

Termasuk, mengenai persiapan tenda. Hal itu, melihat pada upacara pagi itu, yang banyak peserta berjatuhan karena kepanasan berdiri di bawah terik matahari.

“Harapannya ke depan, upacara dapat dilakukan lebih meriah lagi,” terangnya.(kom/pan/sit)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas