Bengkulu
Jelang Penilaian KLA, Wawali Bengkulu Pimpin Rakor dan Ingatkan Maping
Memontum Bengkulu – Satuan gugus tugas Kota Layak Anak (KLA) Kota Bengkulu, menggelar rapat koordinasi pemantapan dalam rangka penilaian KLA secara verifikasi lapangan Hybrid (VLH), Jumat (26/05/2023) tadi. Pelaksanaan yang berlangsung di ruang rapat hidayah Kantor Wali Kota Bengkulu, dipimpin Wakil Wali Kota, Dedy Wahyudi, dan dihadiri Kadis DP3AP2KB, Kadis Kominfo, Kadisdukcapil, Kepala Bappeda, Kepala BPBD hingga perwakilan DP3AP2KB Provinsi Bengkulu.
Dalam kesempatan itu, Wawali Dedy meminta agar satuan gugus tugas betul-betul mempersiapkan segala hal. Terutama, terkait dengan dokumentasi dan data aministrasi untuk verifikasi KLA pada 8 Juni mendatang. Targetnya, Kota Bengkulu bisa keluar dari predikat KLA Pratama menjadi Madya.
Baca juga:
- Pemasaran Pisang Mas Kirana Lumajang Miliki ‘Dekengan Pusat’ untuk Tembus Pasar Global
- Pj Wali Kota Malang Minta Peserta Pilkada Taati Peraturan Pemasangan APK
- Paripurna DPRD, Pjs Bupati Trenggalek Serahkan Nota Keuangan Raperda APBD 2025
- Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
“Paling tidak, kita harus keluar dari pratama. Saya bagian dari saksi, bagaimana perjuangan kita mendapatkan penghargaan KLA. Kita sudah empat kali berturut-turut dapat pratama. Kalau dari pengamatan kita, rasanya kita sudah layak untuk madya. Namun, memang kita akui selama ini kita lemah dalam hal dokumentasi,” kata Wawali Dedy.
Dikatakan Dedy, kalau kekurangan secara administratif, mungkin masih bisa dikejar untuk dilengkapi. Namun, memang yang sifatnya fisik agak susah.
“Tapi yang jelas, kita evaluasi dimana titik lemah kita. Insyaallah, saya hadir dan akan memberikan pemaparan langsung. Jadi, tolong dimaping apa saja titik lemah kita dan evaluasi,” ujar Wawali Kota Bengkulu. (mc/bkl/sit)