Hukum & Kriminal
Kakak Beradik Meregang Nyawa Tenggelam di Sungai Asem Manis Pamekasan
Memontum Pamekasan – Kakak beradik berinisial MB (8) dan AMY (5), warga asal Jalan Ghazali, Kelurahan Juncangcang, Kabupaten Pamekasan, ditemukan meninggal dunia di Sungai Asem Manis, atau tidak jauh dari rumahnya, Selasa (29/11/2022) siang.
Informasi Memontum.com, bahwa sebelum kejadian, sekitar pukul 08.00, kedua korban bermain di rumah temannya yang berada di pinggir sungai. Kemudian, sekitar pukul 10.00, MB mengajak AMY dan temannya untuk bermain ke sungai.
“Dari ajakan MB, temannya menolak dan pulang karena takut tenggelam. Sesaat kemudian, temannya melihat AMY sudah tenggelam. Melihat adiknya tenggelam, MB berniat untuk memberikan pertongan. Akan tetapi, keduanya tidak bisa berenang dan sama-sama tenggelam,” kata Kapolsek Kota Pamekasan, AKP Togiman.
Baca juga :
- Pj Wali Kota Wahyu Optimis Tahun 2025 Kota Malang Mampu Jadi Kota Kreatif Dunia
- Rampas Motor dan HP, Tiga Kawanan Rampok Jalanan Dibekuk Polisi
- Tak Terima Dipukul Mertua, Pria di Kanigaran Probolinggo Adukan Kejadian ke Polisi
- Terima 60 Titik Instalasi Air Bersih Kemensos, Ketua TP PKK Trenggalek Berharap Beri Efek Multiplus
- Kunker di Kota Malang, Menkop UKM Beri Apresiasi Positif Gedung Malang Creative Center
Dari kejadian itu, warga pun kemudian melakukan pencarian, hingga keduanya berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. “Kami mengimbau kepada orang tua untuk menjaga buah hatinya, di saat sedang bermain. Sehingga, kejadian serupa tidak terjadi kembali di lain hari,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Juncangcang, Ali Oesman, menceritakan bahwa sekitar pukul 10.30, jenazah AMY ditemukan mengambang. Selanjutnya ,setelah dilakukan pencarian hingga pukul 11.30, sang kakak korban juga ditemukan dalam kondisi meninggal.
“Pada jam 11.30, sang kakak berinisial MB, akhirnya ditemukan setelah dilakukan pencarian oleh warga dan Bhabinkamtibmas dengan menggunakan kayu,” ujarnya. (azm/gie)