Kampanye Akbar Handal Dimeriahkan Balazyik dan Dloul Mustofa Cahaya Rosulullah

Memontum Probolinggo—-Dalam acara kampanye Akbar Handal Brilian Paslon nomor 4, mengumandangkan shalawat yang di bawakan langsung oleh Balasik dan DMCR Kota Probolinggo. Kaitannya, karena beberapa waktu terakhir, sangat marak sekali aksi kriminal di Kota Probolinggo, kejadian tersebut menarik perhatian sejumlah kalangan.

Tak terkecuali Habib Hadi Zainal Abidin, yang merupakan pengasuh pondok pesantren sekaligus Calon Walikota Probolinggo periode 2018 – 2023.

Dalam acara kampanye Akbar  tersebut, mantan anggota DPR-RI itu berencana membuat Kota Probolinggo, menjadi kota yang dihiasi oleh Shalawat. Sebab menurut Habib Hadi, dengan meningkatkan kegiatan keagamaan, seperti sholawat dan dzikir, bisa menjadi solusi dalam menekan tindakan kriminal.

Massa tertib sambil duduk mengumandangkan Shalawat Nabi Muhammad SAW (Pix)

“Jadi dengan mempertebal keimanan seseorang, maka perilaku atau pun niatan jahat, akan mudah diredam,” kata Habib Hadi sesuai menggelar kampanye akbar di Stadion Bayu Angga, Kota Probolinggo, Minggu (29/4/2018).

Selain itu Habib Hadi juga menekankan, pentingnya peningkatan taraf pendidikan dan kesehatan di Kota Probolinggo, guna meredam berbagai tindak kejahatan. Untuk program kesehatan, pihaknya telah menyiapkan satu ambulan untuk tiap kelurahan dengan layanan dokter jaga selama 24 jam.

Massa warga Kota Probolinggo sangat menikmati lantunan Shalawat dengan tertib (pix)

“Melalui peningkatan taraf pendidikan dan kesehatan, maka beban hidup masyarakat akan berkurang, sebaliknya mereka  akan berkembang dengan baik,” pungkas Cawali yang berpasangan dengan M Soufis Subri ini.

Sementara dalam kegiatan kampanye Akbar tersebut memang ditemukan adanya anak kecil yang di bawa oleh orang tuanya,  menurut Anggotaa Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Probolinggo, Samsun Ninilauw, ketika di temui memontum.com terkait adanya temuan tersebut, langsung menyampaikan, bahwa pihaknya belum memutuskan ada tidaknya pelanggaran saat kampanye paslon nomor urut 4 tersebut.

“Kita masih perekapan di tingkat Panwascam, soal adanya  pelanggaran ataj tidak,” jelas Samsun kepada memontum.com. (Pix/yan)