Banyuwangi

Kangen Anak, Tahanan Lapas Banyuwangi Kabur

Diterbitkan

-

Petugas Lapas Kelas IIb Banyuwangi menunjukkan foto Denny, tahanan yang kabur dari Lapas kelas IIB Banyuwangi.

Memontum Banyuwangi – Tidak sampai 24 jam, tahanan kelas IIb Banyuwangi yang kabur, berhasil diringkus aparat Polres Banyuwangi di Pasar Pedotan, Kecamatan Bangorejo saat ia menuju rumahnya.  Diduga kaburnya Denny dari Lapas Banyuwangi karena kangen sama anaknya.

Padahal, tidak lama lagi, Denny akan mendapat bebas bersyarat. Namun karena ulahnya, pria asal Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo harus kembali meringkuk dibalik jeruji besi Lapas Banyuwangi. Saat diringkus anggota Reskrim Polres Banyuwangi yang bersangkutan tidak melawan, dia pasrah dan tidak melawan.

Dikatakan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) kelas IIb Banyuwangi, Ketut Akbar, Denny kabur pada Minggu (14/10/2018) pagi hari. Menurut Kalapas, setiap harinya Denny membantu menjaga parkir di areal Lapas Banyuwangi, sehingga dia (Denny) bisa keluar masuk Lapas sebagai Tamping ya g di percaya Lapas Banyuwangi. “Denny itu tamping yang dipercaya Lapas, untuk membantu mengatur parkir di areal Lapas ini,”ujar Ketut Akbar, Senin (15/10/2018).

Dijebloskannya Denny ke Lapas terkait kasus penganiyaan, dia sudah sudah dijatuhi hukuman 8 penjara. Kasus yang ditangani Unit Reskrim Polsek Bangorejo ini, yang menjadikan Denny penghuni Lapas, dia sudah menjalani hukuman selama 5 bulan, tinggal 3 bulan lagi, dia bisa menghirup udara bebas. “Dia (Denny) itu tinggal 3 bulan lagi akan keluar, bahkan karena kebaikannya saat di Lapas, di diajukan untuk bebas bersyarat, tapi karena dia kabur, bebas bersyaratnya di cabut,” terang Ketut Akbar.

Advertisement

Yang menyedihkan, akibat kelakuannya Denny akan menghuni sel khusus yang disediakan Lapas Banyuwangi. “Yang bersangkutan mendapat sangsi, dia harus menghuni sel khusus selama beberapa Minggu,”tandasnya.

Disamping itu, kata Kalapas kebijakan tamping yang diberikan, sudah tidak berlaku lagi, hingga masa tahanan selesai. “Denny akan menjalani massa hukuman hingga bulan Januari mendatang, tapi akibat perbuatannya, dia akan dimasukkan sel khusus selama beberapa Minggu,”ungkapnya.

Dari pengakuan Denny, dia keluar tahanan hanya ingin bertemu buah hatinya yang masih berumur balita.  “Dia kabur hanya ingin bertemu anaknya yang masih balita, tapi semua itu ada prosedurnya, dia harus menyelesaikan massa tahanannya, hingga Januari mendatang,”pungkas Kalapas kelas IIB Banyuwangi, Ketut Akbar. (tut/ono)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas