Berita
Kapolresta Sidoarjo Ngopi Bareng BEM dan Organisasi Kemahasiswaan
Memontum Sidoarjo – Suasana gayeng terasa sembari menikmati secangkir kopi, di Balkoni Cafe, Sidoarjo, Selasa (01/10/2019) malam. Suasana ini saat berlangsung diskusi Ngopi Bareng Kapolresta Sidoarjo dan para Ketua BEM dan Organisasi Kemahasiswaan se Sidoarjo.
Perwakilan PMII Sidoarjo, Haidar mengatakan hadir dalam ngopi bareng Kapolresta Sidoarjo untuk berbincang santai membahas sejumlah persoalan politik dan kebijakan di Sidoarjo dan Tanah Air.
“Kami terus berupaya menyampaikan aspirasi. Termasuk pertemuan dengan Kapolresta malam ini. Salah satunya soal perkembangan meninggalnya rekan-rekan mahasiswa di Kendari maupun persoalan lainnya,” katanya.
Ketua PC IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Sidoarjo, Doni Rusmadiansyah mengapresiasi upaya Polresta Sidoarjo dan jajarannya dalam menjembatani aspirasi mahasiswa selama ini. Bahkan kemarin saat mengundang Kapolresta Sidoarjo saat malam mimbar demokrasi di Umsida untuk berdoa bersama buat meninggalnya kedua mahasiswa di Kendari, Kapolresta menghadiri acara itu.
“Kondiai ini bisa dijadikan menampung unek-unek yang kami (mahasiswa) sampaikan,” paparnya.
Acara ngopi bareng ini, dihadiri BEM Unusida, BEM Umsida, BEM Unsuri, BEM Umaha, BEM Al-Khoziny, BEM STKIP, BEM Akper Cendekia, BEM Stanim, Sekretariat Aliansi BEM Sidoarjo, PC PMII Sidoarjo, PC IMM Sidoarjo, dan pengurus HMI Sidoarjo.
Sementara Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengapresiasi sikap mahasiswa di wilayah Sidoarjo yang mampu saling menjaga ketertiban dan kondusifitas ketika menyikapi berbagai perkembangan di Tanah Air belakangan ini. Menurutnya, kegiatan ini diharapkan mahasiswa Sidoarjo dapat terjalin komunikasi efektif dan tidak ada kesalahpahaman antara Polri dan mahasiswa.
“Melalui forum rutin seperti cangkrukan ngopi bareng ini, sangatlah penting. Tujuannya agar dapat berdiskusi bareng. Sehingga tidak ada kesalahpahaman antara Polri dan mahasiswa. Kami selalu bersama mahasiswa untuk terus menjaga kondusifitas khususnya di Sidoarjo,” tegasnya.
Selain itu, lulusan Akpol 1997 ini juga membuka ruang komunikasi 24 jam untuk para mahasiswa.
“Silahkan sampaikan jika ada unek-unek. Agar komunikasi dua arah, Polri dan mahasiswa terjalin efektif,” tandasnya. Wan/yan