Pemerintahan
Kejar Target, Bupati Trenggalek Mulai Safari Insfrastruktur
Trenggalek, Memontum – Masih diawal tahun 2020, Pemerintah Kabupaten Trenggalek melakukan peninjauan infrastruktur di Kecamatan Tugu, Karangan dan Pule. Bersama jajaran OPD di lingkup Pemkab Trenggalek, Bupati Trenggalek, Nur Arifin meninjau proses pekerjaan fisik yang dikerjakan tahun 2019 kemarin.
Tak hanya itu, beberapa rencana pembangunan juga tak luput dari perhatian bupati muda ini . Sejumlah rencana pembangunan yang ditinjau kali ini adalah jembatan Kali Guyangan di Desa Gondang, RTH di Desa Tumpuk, Pamsimas di Desa Pule, ruas jalur Suko Kidul, jalan tembus Kayen-Ngepeh, serta beberapa infrastruktur lain.
Ia mengatakan bahwa Pemkab Trenggalek terus berupaya mempercepat pembangunan infrastruktur di tahun 2020, dengan harapan dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Kita mencoba untuk pertama kalinya mempercepat proses lelang, dengan Detail Engineering Design (DED) yang sudah dikerjakan pada penganggaran P-APBD tahun sebelumnya, ” ungkap Nur Arifin, Jumat (03/01/2020) pagi.
Arifin mengungkapkan, program-program yang ada di induk APBD tahun ini DED nya sudah diselesaikan di P-APBD tahun anggaran 2019 kemarin. Sehingga diharapkan pada Januari atau Februari ini sudah bisa memulai proses lelang.
Terkait rencana pembangunan jembatan di Desa Gondang Kecamatan Tugu, Nur Arifin tidak ingin asal-asalan karena menelan anggaran cukup besar sekitar 5 miliar rupiah.
“Tujuan saya meninjau ini, saya tidak mau 5 miliar itu jadinya nanti jelek, karena alasannya tidak cukup waktu, gagal kontrak atau alasan yang lainnya, intinya saya tidak mau mengulangi hal-hal yang lalu, ” imbuhnya.
Selain itu, Nur Arifin juga meninjau RTH yang sedang dibangun oleh Desa Tumpuk Kecamatan Tugu. Ia mengapresiasi Desa-Desa yang mulai sadar dan berlomba-lomba membuat akselerasi ekonomi melalui sektor pariwisata.
Saat ini, Desa Tumpuk Tengah fokus membuat taman agro yang berdekatan dengan Balai Desa. Rencananya RTH tersebut akan ditembuskan dengan kawasan wisata pemandian Tapan dan Kampung Lodho di Desa Kerjo.
“Di tahun 2020 nanti, saya mempunyai ide di sektor pariwisata dan e-government di Kabupaten Trenggalek menjadi fokus pembangunan. Dan kita ingin bersinergi dengan Desa dalam membangun sektor pariwisata, ” pungkas Arifin. (mil/oso)