Hukum & Kriminal
Korban Hilang Terseret Arus Banjir Kiriman Probolinggo Ditemukan Meninggal
Memontum Probolinggo – Seorang warga yang dilaporkan hilang akibat terseret banjir kiriman, Sudri (49) warga Dusun Pancor, Desa Gunggungan Kidul, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, akhirnya ditemukan meninggal dunia, Minggu (10/03/2024) pagi. Tubuh korban berhasil ditemukan di lokasi yang berjarak sekitar 1 kilometer dari lokasi awal korban dilaporkan hilang, yaitu di aliran Sungai Pancarglagas, Desa Gunggungan Kidul, Kecamatan Pakuniran, sekitar pukul 06.00.
Saat ditemukan, tubuh korban sudah dalam kondisi meninggal dengan beberapa luka lebam yang diduga akibat terbentur bebatuan saat terserat arus banjir. “Luka lebam dan lecet di tubuh (korban, red) akibat benturan batu dan ranting,” kata Kapolsek Pakuniran, AKP Lukman Wahyudi.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa dalam kejadian itu, awalnya korban melintasi jembatan bambu di Sungai Pancarglagas bersama dengan Dur (46) dan cucunya, NA (15). Saat ketiganya melintasi jembatan bambu, ketika itu kondisinya hujan. Tetiba saja, jembatan putus dan membuat ketiganya hilang keseimbangan.
Baca juga :
“Yang dua ini (Dur dan NA, red), berhasil menyelamatkan diri dengan cara berpegangan ke akar pohon kopi. Sedangkan korban, tidak berhasil menyelamatkan diri dan terbawa arus. Sehingga, dilaporkan dan segera dilakukan pencarian. Hingga akhirnya, ditemukan tadi pagi saat dilakukan pencarian lanjutan,” paparnya.
Sementara pihak keluarga korban sendiri, atas kejadian itu menerima hal tersebut sebagai musibah. Sehingga, begitu tubuh korban ditemukan meninggal, terhadap korban tidak dilakukan otopsi.
“Pihak keluarga sudah menerima (musibah, red). Sehingga, pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan membuat surat pernyataan,” paparnya.
Sebagaimana diberitakan, dalam musibah banjir kiriman itu, juga berdampak pada tiga desa yang terendam, Sabtu (09/03/2024) kemarin. Karenanya, dilakukan langkah evakuasi terhadap sejumlah warga, guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. (nun/pix/sit)