Hukum & Kriminal
Korban Meninggal Jalur Klemuk Teridentifikasi Pasutri, Pj Wali Kota Tauziah dan Pastikan Pendidikan Anak
Memontum Kota Batu – Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, didampingi Kadishub, Camat Bumiaji, Dinsos serta Satpol PP, melakukan tauziah ke rumah duka pasangan suami istri (Pasutri) yang meninggal akibat kecelakaan beruntun di Jalur Klemuk, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan/Kota Batu. Dalam tauziah tersebut, Pemkot Batu memastikan akan membantu jenjang pendidikan anak korban yang berstatus yatim piatu.
Perlu diketahui, bahwa Pasutri yang meninggal tersebut adalah Siti Musayaroh (52) dan Sunaryanto (69), yang tinggal di Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Dimana, pasutri ini meninggalkan anak semata wayang berinisial RAES (16), yang masih duduk di bangku SMP.
Disampaikan Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, kedatangannya di rumah duka bersama rombongan tersebut tidak sekedar ikut berbela sungkawa. Karena, tujuannya untuk memastikan ke keluarga korban dalam membantu jenjang pendidikan anak dari Pasutri korban kecelakaan Klemuk.
Baca juga :
- Paripurna DPRD, Pjs Bupati Trenggalek Serahkan Nota Keuangan Raperda APBD 2025
- Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Bea Cukai Malang, Pemkab Malang dan Forkopimda Musnahkan 6 Juta Batang Rokok dan Ratusan Liter Miras Ilegal
- Over Weight, Puluhan Personel Polres Trenggalek Lakukan Program Penurunan Berat Badan
“Pemerintah Kota Batu akan membantu pendidikannya lewat Bu Enny, Kepala Dinas Pendidikan. Saya berjanji, selama menjabat sebagai Pj Wali Kota, anak korban akan kami perhatikan.” terang Aries, saat berada di rumah duka, Rabu (17/05/2023) tadi.
Saat ditemui, salah satu keluarga korban, Ninik Santoso mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Pemkot Batu atas bantuan pendidikan yang diperuntukkan RAES yang baru selesai mengikuti ujian tingkat SMP. Sebelumnya, RAES telah daftar untuk sekolah di SMK PGRI 3 Malang, sebelum kehilangan kedua orang tuanya dalam peristiwa kecelakaan di Jalur Klemuk. “Atas nama keluarga, kami mengucapkan terimakasih atas perhatiannya yang luar biasa baik dari Pemerintah Kota Batu dan Pemerintah Desa Tulungrejo. Atas perhatian kepada anak korban yang saat ini sudah yatim piatu,” tuturnya.
Sebagaimana diberitakan, dalam peristiwa kecelakaan beruntun yang diduga dipicu dari truk di Jalur Klemuk, mengakibatkan tiga nyawa melayang. Dua dari tiga korban meninggal, adalah Pasutri yang dalam tanda pengenalnya beralamat beda. Korban Sunarianto, teridentifikasi warga RT 5 RW 10, Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Sementara istrinya, Siti Mayasaroh, warga RT 3 RW 6, Dusun Junggo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. (put/gie)