SEKITAR KITA
Lapas Kelas 1 Malang Sebar 6500 Masker ke Warga Binaan
Memontum Kota Malang – Mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Lowokwaru- Kota Malang, sebanyak 6500 masker disebar kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Dengan langkah antisipasi tersebut, diharapkan upaya membantu pemerintah dalam menekan penyebaran Covid, bisa berjalan optimal.
Baca juga:
- Kantongi 12 Penyebab dan Alasan Anak Putus Sekolah, Pj Wali Kota Malang Tekankan Intervensi Penanganan
- Dishub Kota Malang Bidik Sisi Eks Bioskop Kayutangan Heritage Jadi Titik Parkir Pengajuan Lahan
- Panen Jagung bersama Warga Desa Pagung, TMMD Kodim Kediri juga Perbaiki Akses Jalan Sawah
“Pembagian masker ini sifatnya rutin dilakukan dan berkala kepada warga binaan. Termasuk, ketika kondosinya esidentil,” kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas 1 Lowokwaru, Kota Malang, R B Danang Yudiawan, Bc, IP, SIP, DEA, Sabtu (24/04) tadi.
Masker-masker yang diberikan tersebut, tambahnya, akan senantiasa digunakan warga binaan, ketika melakukan aktifitas kegiatan rutin. Sementara masker lain, digunakan saat kegiatan esidentil. Sehingga, antisipasi penyebaran atau tertularnya warga binaan, tidak sampai terjadi.
“Kualitas masker yang diberikan, sesuai dengan standar nasional. Seperti salah satunya, masker yang memiliki tiga lapisan,” terangnya.
Dari total warga binaan yang jumlahnya sampai 3 ribu, maka masing-masing warga binaan, sedikitnya mendapat dua masker untuk aktifitas rutin dan kegiatan lain. “Iya, minimal warga sedikitnya mendapatkan dua masker untuk digunakan keseharian,” tambahnya Kalapas Malang.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, selain pembagian masker yang dilakukan untuk warga binaan, sebelumnya Lapas Kelas 1 Malang, juga membentuk Tim Patroli Kesehatan untuk warga binaan.
Keberadaan tim tersebut, untuk menjangkau seluruh warga binaan di blok, yang membutuhkan dan perlu pelayanan kesehatan. Sehingga, kondisi kesehatan warga binaan, tetap terkontrol dengan baik. (sit)