Mahasiswa ITN Tularkan Entrepreunership ke Murd SMA/SMK

*Gunakan Spirulina Sebagai Kosmetik dan Makanan

Memontum Kota Malang—-Kini tak hanya telur dan ikan yang memiliki protein, spirulina ternyata memiliki nilai protein lebih tinggi, dengan perbandingan 1 gram spirulina sama dengan 3 butir telur ayam kampung. Dalam perkembangannya, spirulina dapat diolah menjadi puluhan produk kosmetik kesehatan dan bahan makanan, seperti sabun mandi, sabun cair, lulur, es-krim, jelly, snack, permen coklat, bakso, siomay, dan lainnya.

Ternyata produk olahan spirulina ini menjadi perhatian kalangan kaum muda, yang notabene merupakan kalangan mahasiswa dan pelajar, untuk dikembangkan dalam usaha mandiri atau entrepreneur. Salah satunya, dikembangkan oleh mahasiswa teknik kimia Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang dan puluhan siswa SMA/SMK se-Malang Raya.

“Sebelumnya, mahasiswa semester 6 ini survey lapangan tentang produk apa yang disukai oleh masyarakat. Kami telah membuat sekitar 27 produk kosmetik dan makanan. Alasan pemilihan bahan spirulina, karena kandungan mikroalga spirulina ini memiliki protein dan mineral tinggi yang dibutuhkan oleh tubuh. Sehingga menjadikan badan sehat dengan herbal. Ciri khas produk spirulina dominan warna hijau dan ada rasa amis. Untuk menghilangkan rasa amis dikomposisikan dengan bahan lain. Untuk permodalan, kami mendapat bantuan dana hibah program PPU PIK dari Ristek Dikti sekitar Rp 150 juta,” jelas Siswi Astuti, dosen pendamping prodi teknik kimia ini.

Sementara itu, pola pemasaran yang digunakan saat ini melalui koperasi dan online atau sosmed. “Melalui sosmed jadi lebih mudah dipasarkan, karena sebagian besar masyarakat memiliki akun sosmed.
Harga produk kami masih terjangkau, karena di bawah kompetitor atau di bawah pasaran.
Karena tenaga produksinya terbatas, kami membuka preorder agar lebih efektif dan efisien,” terang Mala Sabrina, Ketua Pelaksana. Open House.

Dalam acara yang dikemas dalam Open House Teknik Kimia di Ruang Hidrolika Kampus I ITN Malang, Sabtu (28/4/2018). Sekitar 32 siswa SMA/SMK se-Malang Raya menguji rasa dan memberikan penilaian atas produk olahan spirulina tersebut. Tak hanya itu, mahasiswa prodi teknik Kimia ITN juga memberikan pengenalan teknik kimia dan tour laboratorium teknik bahan makanan (TBM) pengenalan produk-produk teknik kimia (produk spirulina, dan lainnya), dan mengikuti proses hidrolisa pati yang akan dipandu oleh mahasiswa atau asisten lab kepada pelajar SMA/SMK se-Malang Raya. (rhd/yan)