Blitar
Metode Operasi Wanita Upaya Peningkatan Pelayanan KB
Memontum Blitar—– Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Blitar menggelar Metode Operasi Wanita (MOW) di rumah sakit Medika Utama Kanigoro, Minggu (18/03/2018)
Dalam kegiatan tersebut DPPKBP3A Kabupaten Blitar bekerjasama dengan, tim dokter dari RS Angkatan Udara (AU) Madiun, perwakilan BKKBN Jatim, RS Medika Utama, para petugas lapangan KB dan kader KB se Kabupaten Blitar.
Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim, Yenrizal Makmur saat meninjau proses kegiatan Metode Operasi Wanita, sangat mengapresiasi upaya pelayanan dan penambahan akseptor KB di Kabupaten Blitar. Menurut Yenrizal, bagai fasilitas dan dukungan untuk pelaksanaan kegiatan dinas di daerah terus disupport, sehingga proses pelaksanaan pelayanan KB terus bisa digalakkan.
“Kami berharap masing-masing daerah agar terus melakukan inovasi untuk melaksanakan berbagai kegiatan, terutama pelayanan KB. Sehingga masyarakat mendapatkan pendidikan dan wawasan terkait program KB, agar terciptanya kesejahteraan masyarakat dan terciptanya pengendalian penduduk secara seimbang”, kata Yenrizal Makmur.
Semnetara Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Blitar, Wahid Rosidi di sela-sela acara menuturkan, pelaksanaan Metode Operasi Wanita gratis bagi masyarakat Kabupaten Blitar, merupakan salah satu upaya meningkatkan pelayanan KB di wilayah Kabupaten Blitar.
“Kegiatan ini baru yang pertama untuk tahun ini. Biasanya Metode Operasi Wanita digelar hingga 3 kali. Kegiatan ini diikuti 123 peserta sebagian besar dengan alasan kesehatan. Akhirnya sebanyak 112 peserta yang mengikuti kegiatan langsung dilanjutkan kemeja operasi”, ungkapnya.
Lebih lanjut Wahid Rosidi menyampaikan, kegiatan ini terlaksana selain berkat dukungan penuh para petugas lapangan dan kader KB, juga kerja sama dengan berbagai stakeholder.
“Dari tahun ke tahun, proses pelaksanaan kegiatan ini bisa berlangsung baik dan lancer. Bantuan pihak TNI dan Polri juga sangat membantu para petugas lapangan KB dan juga perawat dalam prosesi operasi”, pungkas Wahid Rosidi. (jar/nay)