Pemerintahan
Nyoblos di TPS 02 Surodakan bersama Istri, Ini Target Mas Ipin untuk Pilkada Trenggalek
Memontum Trenggalek – Meski memiliki peluang besar terpilih kembali dalam Pilkada Trenggalek 2024 karena menjadi calon tunggal, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, justru menyampaikan targetnya sendiri dalam Pilkada 2024. Target itu, yakni masyarakat bisa mendapatkan apa yang diharapkan.
“Tidak ada target. Targetnya cuma masyarakat mendapatkan apa yang diharapkan, itu saja,” kata Mas Ipin-sapaan akrabnya, seusai menyalurkan hak suaranya di TPS 02 Kelurahan Surodakan, Rabu (27/11/2024) tadi.
Bahkan, suami Novita Hardiny ini menganggap gerakan memilih bumbung kosong sebagai bagian dari sebuah aspirasi. “Bumbung kosong juga sah untuk di coblos. Tidak masalah,” imbuhnya.
Dirinya juga tidak mempermasalahkan, akan terpilih lagi atau tidak, karena hasil dari Pilkada ini adalah kehendak rakyat itu sendiri. Menceritakan kisahnya menjadi calon tunggal dalam Pilkada ini, yakni berawal dari survei yang dilakukan oleh partai-partai. Kemudian partai-partai mendukungnya dan berkoalisi karena hasil survei peluang Mas Ipin cukup tinggi.
“Saya berterima kasih kepada masyarakat yang mencerminkan setidaknya melalui survei. Survei pun setidaknya dilakukan oleh partai-partai ketika itu. Sehingga partai-partai usai melakukan survei, mendukung saya. Nampaknya kehendak masyarakat begini, sehingga kita gabung menjadi koalisi. Jadi seperti yang saya sampaikan di debat. Sebelumnya saya mohon maaf, karena ketika bertemu masyarakat, pak kenapa tidak langsung bekerja saja, karena tidak buang-buang uang,” paparnya.
Baca juga :
Pihaknya juga berusaha lewat LO, meminta KPU untuk melakukan penghematan. Dengan harapan, bisa menghemat APBD. Sehingga, kemenangannya dedikasikan nawaitunya untuk membantu APBD Trenggalek menjadi lebih kuat lagi. Karena untuk pemerintah harus ada Pilkada ulang, ada Rp 30 sampai Rp 60 miliar yang harus dikeluarkan oleh KPU untuk menyelenggarakan Pilkada ulang.
“Lima tahun ke depan kita pingin akselerasinya lebih cepat. Karena support sistemnya ada Bunda Novita, yang di DPR RI pusat. Semoga nanti siapapun yang terpilih di Jawa Timur, juga sesuai dan inline dengan garis perjuangan kita. Sehingga nanti lebih mengakselerasi cepat,” ujar Mas Ipin.
Dirinya menambahkan, pada dasarnya arahan-arahan Presiden Prabowo jika penerapannya bisa konsisten baik di daerah, itu juga bisa memboosting (pertumbuhan, red) ekonomi.
Seperti contoh, ketika makan siang gratis. Ketika nanti bahan bakunya lokal dan dikerjakan oleh orang lokal, kemudian melibatkan UMKM dan tidak hanya di okupansi oleh sekedar katering-katering tertentu atau resto-resto tertentu dan semuanya bisa terlibat di sana, rasanya perputaran ekonomi pasti juga akan besar.
“Termasuk juga pembangunan-pembangunan nanti kita pushlah infrastruktur,” paparnya. (mil/sit)