PDI Perjuangan Banyuwangi Gelar Rakorcab Tahapan Pemilu 2019

Memontum Banyuwangi — Ratusan Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan se-Kabupaten Banyuwangi hadiri Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab), Yang diselenggarakan oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banyuwangi, bertempat di Aula sekretariat DPC PDI Perjuangan, Rabu (27/12/2017) siang. Dengan Agenda Rakorcab kali ini tentang Sosialiasi tahapan Pemilu 2019 berjalan dengan cukup gayeng.

Rakorcab dipimpin ketua DPC PDI Perjuangan, I Made Cahyana Negara dan mengundang komisioner KPU Banyuwangi, Edy Saiful Anwar. Menurut Made, Panggilan Sehari-hari ketua DPC PDI Perjuangan, bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang tahapan Pemilu Tahun 2019 kepada seluruh pengurus partai. Selain itu, lanjut Made, acara ini juga sebagai ajang Konsolidasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur pada tahun 2018 ini.

“Agar seluruh pengurus paham terkait tahapan-tahapan Pemilu 2019, maka digelarlah Rakorcab ini, apalagi kami juga mengundang komisioner KPU yang memberikan materi, selain itu juga, untuk persiapan HUT PDI Perjuangan,” papar I Made Cahyana Negara.

Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi saat memimpin Rakorcab di Aula DPC Perjuangan Banyuwangi, Rabu (27/12/2017)

Dalam rapat koordinasi ini, seluruh pengurus PAC PDI-Perjuangan diperintahkan untuk segera meng-sosialisasikan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim yang diusung oleh PDI-Perjuangan kepada masyarakat, sembari menunggu Rakerdasus yang digelar oleh DPD PDI-Perjuangan Jatim.

“Selain tahapan Pemilu 2019, dalam kegiatan ini, kita perintahkan pengurus PDI-Perjuangan untuk segera meng-sosialisasikan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur yang di usung PDI-Perjuangan kepada masyarakat, “ jelas Made Cahyana.

PDI-Perjuangan Banyuwangi pada Pemilu Tahun 2019, menurut Made Cahyana menargetkan bisa meraih perolehan suara lebih baik dari Pemilu Tahun 2014, dan secara otomatis tetap sebagai pemenang Pemilu di Kabupaten Banyuwangi.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Made Cahyana berharap kepada seluruh pengurus Partai mulai memperhitungkan segmentasi pemilih,khususnya pemilih pemula dan perempuan.

“Disamping melakukan pendampingan masyarakat,pengurus PDI-Perjuangan harus sudah mulai menggarap potensi pemilih terbesar, yakni pemilih pemula dan perempuan ,” pungkas Made Cahyana.

Sementara dalam kegiatan sosialisasi Tahapan Pemilu Tahun 2019, Komisioner KPU Banyuwangi, Edy Saiful Anwar menjelaskan tahapan-tahapan Pemilu,diantaranya proses pendaftaran Partai Politik, Verifikasi Partai Politik, proses konversi suara menuju kursi legislatif, yang dulu mengunakan sistem proporsional terbuka menuju pola divisor, Saint Legue. (tut/yan)