Blitar

Pembuang Bayi Laki laki di Dekat Rel Sananwetan Blitar Terungkap, Terduga Pelaku adalah Penemu Bayi Pertama

Diterbitkan

-

Pembuang Bayi Laki laki di Dekat Rel Sananwetan Blitar Terungkap, Terduga Pelaku adalah Penemu Bayi Pertama

Memontum Blitar – Peristiwa penemuan bayi laki-laki di dekat rel kereta api di depan kamar mandi Gazebo Jalan A Yani GG III, Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar akhirnya terungkap. Diketahui, bahwa terduga pelaku dari pembuang bayi, adalah saksi yang kali pertama menemukan bayi yang seolah-olah dibuang di dekat rel. Hal itu, diungkapkan Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, saat menjenguk bayi laki-laki di Puskesmas Sananwetan Kota Blitar, Senin (06/02/2023) tadi.

“Kedua orang tua bayi ini masih pelajar di bawah umur. Mereka membuat skenario, setelah bayi dilahirkan diletakkan di depan rumah, agar ditemukan keluarganya sendiri. Rencananya, dengan dirawat oleh keluarganya sendiri, makan mereka juga bisa ikut merawat bayi itu. Jadi, awalnya tidak ada niat menelantarkan atau membuang bayi ini,” kata AKBP Argowiyono.

Lebih lanjut Kapolres Blitar Kota menyampaikan, ternyata apa yang diskenario itu malah di luar dugaan. Dikarenakan, dari penemuan itu justru dilaporkan kepada polisi.

“Setelah tidak berjalan sesuai skenario yang mereka buat, akhirnya keduanya mengakui perbuatannya,” jelasnya.

Advertisement

Baca juga :

Kapolres Blitar Kota menambahkan, mengingat keduanya masih berstatus pelajar, maka untuk proses lanjutan akan dikoordinasikan. Termasuk, seperti restoratif justice atau tidak. “Kita akan koordinasi dengan dinas terkait dan kedua belah pihak dari keluarga. Apakah nantinya bisa dilakukan restoratif justice,” imbuhnya.

Sementara itu, terkait kondisi bayi laki-laki yang sebelumnya dirawat di Puskesmas Sananwetan, kini harus dirujuk ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar, untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, dibuat gempar dengan adanya penemuan bayi laki-laki di dekat rel kereta api. Tepatnya, di depan kamar mandi Gazebo Mawar milik warga setempat, Jumat (03/02/2023) sekitar pukul 06.15 WIB.  Bayi laki-laki tersebut ditemukan pertama kali oleh BP, warga setempat (yang ternyata ayah kandung bayi). Saat ditemukan, kondisi bayi tergeletak di depan kamar mandi dekat Gazebo Mawar, dalam keadaan diselimuti kain jarik dengan tali pusar masih ada. (jar/gie)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas