Pemdes Ringinsari Sumawe Sambut Kedatangan Bupati Malang

Pembukaan Tahlil Akbar dan Ultah ke-1 Jabatan Kades

Memontum Malang – Pemerintah Desa (Pemdes) dan warga Desa Ringinsari, Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) menyambut hangat kadatangan rombongan Bupati Malang HM Sanusi, Sabtu (29/8/2020) kemarin lusa.

Kedatangan Sanusi di Desa Ringinsari,selain dalam rangka peringatan HUT RI ke-75, pembukaan tahlil akbar juga ulang tahun (Ultah) ke-1 jabatan Kades Ringinsari untuk periode 2026 kedepan.

“Kami bersama warga menyambut hangat kedatangan Bupati Malang beserta rombongan,” terang Kades Ringinsari Slamet Winari Selasa (25/8/2020) kemarin.

Dikatakan Kades sekaligus pedagang/blandong kayu ini, dalam kunjungan kerjanya ke Desa Ringinsari, selain  dalam rangka peringatan HUT RI yang ke-75, pembukaan tahlil akbar yang sejak sekian bulan pasif akibat pandemi covid-19 juga peringatan Ulang Tahun(Ultah) ke-1 jabatannya sebagai Kades Ringinsari.

Slamet Winari Kades Ringinsari

“Setelah pembukaan tahlil akbar juga akan berlangsung penyerahan santunan anak yatim,dalam kondisi new normal saat ini,kami tetap menterapkan protokol kesehatan,” tambah Winari.

Disinggung,terkait keberhasilan Winari dalam perjalanan dinasnya selama 1 tahun?Diakuinya,Ia sudah melaksanakan pembangunan khususnya infrastruktur jalan hingga mencapai beberapa titik.

“Kedepan,kami juga rencanakan renovasi balai desa yang kondisinya agak tidak layak pake’.Untuk itu kami mohon perhatian Pemkab Malang.Dalam hal ini akan segera mengajukan rencana renovasi kantor desa yang sudah tua termakan usia ini,” urai Winari.

Terlepas dari itu,Pemdes Ringinsari juga sudah membuat program membentuk desa wisata, dengan memanfaatkan bangunan Belanda ex ledeng (saluran air) di areal seluas 2500 m di RT10/RW03 Dusun Sidodadi.

Adapun tujuan dilestarikan ex bangunan Belanda nanti, selain agar wisata itu menjadi ikon Desa Ringinsari juga untuk menambah kesejahteraan warga disekitar.Sebagai tahap awal, terang Pemdes Ringinsari akan melakukan penghijauan dengan menanam aneka pohon.

“Untuk pengelolaannya nanti, kami bekerjasama dengan BUMDes. Di situ juga kami lengkapi dengan sarana penunjang, seperti gazebo dan berbagai kuliner diutamakan berciri khas Ringinsari, ” tandas Winari.

Ditambahkannya,sebagai tahap promosi nanti, tempat itu akan dipergunakan untuk berbagai kegiatan desa, seperti PKK. Hal itu bertujuan,agar kawasan itu dikenal lebih dulu oleh masyarakat setempat. “Selanjutnya, kita viralkan melalui Medsos. Apalagi, letak lokasi wisata desa ini tidak jauh dari jalan raya menuju wisata pantai selatan,” pungkasnya. (sur/man)