Kota Malang
Pemkot Malang Raih Segudang Prestasi di Kuartal Akhir 2024, Pj Wali Kota Terus Dorong Lonjakan Inovasi
Memontum Kota Malang – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berhasil mencatat sejumlah prestasi membanggakan di penghujung tahun 2024. Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, menyampaikan apresiasinya atas kinerja seluruh jajaran Pemkot Malang, yang berhasil menorehkan berbagai penghargaan di tingkat nasional dan regional, pada apel pagi di Halaman Balai Kota Malang, Senin (18/11/2024) tadi.
“Bukan hal yang aneh rasanya, jika Kota Malang meraih banyak penghargaan. Sebab, selama empat bulan ini saya melihat kinerja luar biasa dari para jajaran, termasuk Pak Sekda sebagai jenderalnya. Arahan yang diberikan dapat diimplementasikan dengan baik,” kata Pj Wali Kota Iwan.
Dirinya juga menyebut, bahwa penghargaan tersebut sebagai hasil dari komitmen tinggi dalam memberikan pelayanan publik terbaik. “Saya harap Kota Malang terus mengembangkan inovasi dan bahkan melakukan lonjakan besar untuk menjadi yang terdepan di Jawa Timur atau bahkan di tingkat nasional,” tegasnya.
Enam penghargaan yang diterima Pemkot Malang, antara lain Predikat Terbaik Kedua Nasional untuk kategori Kampanye Komunikasi Publik dalam Anugerah Media Humas (AMH), kemudian Terbaik I Kategori Program Komunikasi Publik pada Jatim Public Relation Award, Terbaik II Kategori Rilis Pers dan Terbaik II Kategori Media Sosial di ajang yang sama.
Baca juga :
Lalu Predikat Terbaik IV dalam Penghargaan Satu Data Jawa Timur Awards untuk kategori Pemerintah Kabupaten/Kota, Penghargaan Badan Publik Informatif 2024 dari Komisi Informasi Provinsi Jawa Timur dan Penghargaan Bhumandala Nawasena untuk Kinerja Simpul Jaringan Informasi Geospasial.
Selain pencapaian prestasi, Iwan juga melaporkan perkembangan signifikan dari 11 isu prioritas yang dicanangkannya sejak menjabat empat bulan lalu. Beberapa isu prioritas yang kini sudah memasuki tahap penanganan meliputi, pengendalian banjir di kawasan Soekarno-Hatta dengan alokasi anggaran dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Kemudian, renovasi gedung sekolah dasar (SD) yang dibiayai melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (TSP) dan rehabilitasi tempat pembuangan sampah sementara (TPS) melalui skema yang sama.
“Banyak program lain dari 11 isu prioritas yang sudah menunjukkan hasil baik. Harapan saya, dengan kolaborasi apik, semuanya dapat berjalan dengan lebih optimal,” imbuh Iwan. (pro/rsy/sit)